Ngelmu.co – pasca tertangkapnya bos Abu Tours, Kantor Abu Tours di Surabaya tetap buka untuk melayani calon jemaah umrah yang meminta agar uang yang telah mereka bayarkan dapat dikembalikan penuh. Terlihat karyawan Abu Tours kewalahan melayani calon jemaah yang terus berdatangan sejak pagi.
Dilansir oleh kumparan, di kantor Abu Tours Surabaya hanya ada empat orang staf termasuk seorang kepala cabang Abu Tours Surabaya yang berada di balik meja. Sedangkan beberapa orang menunggu di tempat duduk tunggu mengantre untuk berkonsultasi langsung kepada karyawan Abu Tours.
Pada awalnya Kepala Cabang Abu Tours Surabaya, Dimas Finauri, enggan untuk memberikan keterangan. Pada akhirnya Dimas mau berbicara. Dimas mengungkapkan, sebelum bos Abu Tours, yaitu Abu Hamzah ditangkap dan ditahan, dia sempat memberikan maklumat kepada para karyawannya tersebut.
Dimas mengungkapkan isi dari maklumat itu adalah tiga opsi kepada para calon jemaah umroh yang tertunda. Opsi tersebut menjanjikan kepada calon jemaah akan tetap diberangkatkan namun dengan syarat tambahan.
“Opsi pertama menambah Rp 6 juta dengan menambah 2 jemaah baru; opsi kedua menambah Rp 10 juta dengan satu jemaah baru, dan opsi ketiga menambah Rp 15 juta tanpa menambah jemaah,” kata Dimas, Senin (26/3).
Dimas pun mengatakan bahwa pihaknya tengah fokus menata keberangkatan jemaah yang masih tertunda. Hal tersebut dikarenakan mayoritas jemaah lebih memilih untuk bisa diberangkatkan tahun ini. Terlebih masih ribuan jemaah yang mengantre untuk diberangkatkan.
“Kalau yang tertunda untuk Surabaya saja ada 3 ribuan calon jemaah. Belum dari daerah lain sekitarnya. Maka kami fokus pada pemberangkatan ini dulu dengan maklumat ini,” tutur Dimas.