Salah satunya akun Twitter @abjadbiru, yang mengetwit, “Min @PDI_Perjuangan, jangan pura-pura budek.”
“Baca nih! Partaimu itu pembela wong cilik, atau wong licik?” sambungnya bertanya, sembari menyertakan tautan berita terkait.
Sedangkan pemilik akun @ccaesarsaladd, berkicau, “Saya harap, kalian membusuk di neraka. Mati perlahan, dan kematian yang menyakitkan.”
Lebih lanjut, akun @zakiimza, pun bertanya, “Kok bisa yang kayak gini tidak dihukum mati?”
Di sisi lain, @brokentulang, justru menuliskan kalimat bernada imbauan, “Jangan lupakan ini nanti 2024.”
Sementara @ardibhironx, menilai, “Makin panjang PSBB atau PPKM atau apalah itu namanya, makin tajir juga ini para Politikus PDIP. Hehehe.”
“Biarin rakyat pada mati, jatah bansos buat yang mati, bisa disikat lagi,” imbuhnya menyindir.
“Opsss, partai wong cilik, kok, makan jatahnya wong cilik?” kata @gatra_irwan.
https://t.co/5LOUDBuebg pic.twitter.com/gu9KLxyFz2
— Bhagavad Sambadha (@fullmoonfolks) July 14, 2021
Ko gathel ngeneki @FerdinandHaean3 @adearmando1 @eko_kuntadhi @Dennysiregar7 ra bacot. https://t.co/m3i8277vQc
— Muhammad Diki Rifai (@M_Diki_rifai) July 14, 2021