Ngelmu.co – Setelah viralnya gerakan #2019GantiPresiden, kini, para sekelompok warga yang mengaku relawan Jokowi, mengkampanyekan gerakan #2019TetapJokowi di Car Free Day (CFD) Jakarta. Sepertinya Car Free Day tampaknya masih dianggap sebagai lokasi efektif untuk menyampaikan aspirasi politik.
Pagi ini, sekelompok warga mengkampanyekan dukungan terhadap Presiden Joko Widodo untuk memenangkan Pilpres 2019 di Car Free Day Bundaran HI. Berdasarkan lansiran dari Kumparan, Minggu (22/4), pada mulanya para relawan itu mengumpulkan KTP masing-masing sebagai bentuk dukungan pada Jokowi maju di Pilpres 2019 di kawasan Sarinah.
Selanjutnya, para relawan teresebut mengenakan kaos putih bertuliskan ‘Jutaan Relawan Dukung JK’. Kemudian, mereka melakukan long march ke wilayah Car Free Day, Bundaran HI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, untuk melakukan kegiatan yang sama.
Baca juga: #2019GantiPresiden, Gerakan yang Merangsek Seantero Negeri
Kordinator para relawan tersebut, Silver Matutina (30), mengatakan bahwa kegiatan mereka dalam rangka meluncurkan aplikasi berbasis Android bernama ‘Jutaan Relawan Dukung Jokowi’. Aplikasi tersebut bisa diunduh di Appstore Android.
“Acara hari ini kita meluncurkan aplikasi untuk menjadi relawan Jokowi, yaitu aplikasinya bernama ‘Jutaaan Relawan Dukung Jokowi’, yang bisa nanti didownload di Appstore,” kata Silver.
Silver menjelaskan bahwa jika masyarakat ingin mendaftar menjadi relawan bisa dilakukan dengan cara yang cukup mudah, hanya perlu memfoto KTP dan menguploadnya ke aplikasi.
“Aplikasinya ini dengan memfoto KTP, dan mengisi form media sosial, dia akan bisa menjadi relawan Jokowi yang mana kita mencoba relawan ini kan dari dulu kan banyak sekali. Ada ribuan komunitas dengan masing-masing jumlah anggota, yang bahkan ada yang dari puluhan dan ratusan ribuan,” ujar Silver.
Baca juga: Ini Hasil Poling VIVA #Jokowi2Periode Vs #2019GantiPresiden
Sedangkan dalam kegiatan kali ini, Silver menyebut ada 4 kelompok relawan yang ikut seperti Barisan Relawan Jokowi Presiden (BaraJP), Solidaritas Merah Putih, Seknas, dan Arus Bawah Jokowi.