Ngelmu.co, SEMARANG – Relawan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 2 Jawa Tengah, Sudirman Said menemukan masih banyak warga Jawa Tengah yang mengeluhkan sulitnya membuka usaha.
Ahmad Sangidun pengurus Eks Karesidenan Banyumas Tim Perjuangan Merah Putih yang merupakan sayap pendukung Sudirman-Ida, Kamis (10/5/2018) menuturkan bahwa dari berbagai pertemuan yang dilakukan relawan Sudirman Said dan Ida Fauziyah pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah nomor urut 2, bersama warga Jawa Tengah terdapat tiga isu yang paling mencolok, yakni kartu tani, kesempatan berusaha dan pemerintahan bersih bebas korupsi.
“Sejak dimulainya masa kampanye hingga kini kami terus melakukan pertemuan-pertemuan bersama masyarakat dalam forum Majelis Desa, tiga isu itu paling banyak dikeluhkan saat diskusi berlangsung,” katanya.
Dia menyebut bahwa isu yang sangat mencolok adalah kesulitan berusaha ata membuka usaha bagi para masyarakat di Jateng.
Abdul Walid, Ketua Gerakan Kewirausahaan Ayo Obah yang bentukan Sudirman-Ida menuturkan bahwa yang dirasakan warga Jateng terkait sulitnya berusaha sudah pihaknya sadari. “Warga merasa sulit berwirausaha karena kurangnya kapasitas. Pelatihan kewirausahaan mungkin memang dijalankan pemerintah, namun skalanya kecil dan bermental program,” katanya.
Dia mengatakan bahwa apa yang dilakukan Ayo Obah adalah memberikan pelatihan dan pendampingan kepada warga yang ingin menjadi wirausahawan maupun wirausahawan yang ingin naik kelas.
Saat ini, kata Walid, pihaknya sudah melatih sebanyak 2000 pengusaha dan calon pengusaha di Jateng melalui program Ayo Obah Sudirman-Ida. “Tentunya jika Pak Dirman dan Mbak Ida terpilih, program solutif untuk menciptakan lima juta lapangan kerja ini akan lebih mudah terealisasi,”pungkasnya.