Ngelmu.co, DEMAK – Dewan Pengurus Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (DPW PKS) Jawa Tengah mengunjungi pondok pesantren Futuhiyyah Mranggen Demak, Rabu (04/07) sore. Rombongan disambut hangat secara langsung oleh pengasuh pondok pesantren Futuhiyyah Kyai M Hanif Muslih.
Rombongan DPW PKS Jateng dipimpin oleh Ketua Majelis Syuro Dewan Pengurus Pusat PKS (DPP PKS) Habib Salim Segaf Al-Jufri. Kunjungan tersebut mendiskusikan kondisi umat islam dan kondisi bangsa Indonesia.
Kyai Hanif menyebut bahwa politik harus diisi oleh orang – orang baik. ” Jika tidak diisi orang baik, politik akan diisi orang jahat. Saya berharap PKS terus menghasilkan kebijakan yang pro terhadap rakyat dan umat,” ujarnya.
Kunjungan ini adalah serangkaian silaturahmi PKS Jateng ke ulama-ulama di Jateng. Menurut Ketua DPW PKS Jateng Fikri Faqih, kunjungan ini diselenggarakan untuk menjalin persatuan umat islam di Indonesia terutama di Jawa Tengah.
Rombongan DPW PKS Jateng terdiri dari Ketua Wilayah Dakwah Jatijaya Sigit Sosiantomo, Ketua DPW PKS Abdul Fikri Faqih, Sekretaris Umum DPW PKS Jateng Ikhsan Musthofa, Aleg DRPD Jateng asal Demak Amir Darmanto, dan Ketua Bidang Kepemudaan Ali Umar Dani.
Ketua Majelis Syuro PKS Habib Salim Segaf Al Jufrie dalam pesannya mengajak kepada seluruh kader untuk mengingat tujuan awal berdirinya PKS. Menjelang dimulainya pemilihan umum anggota DPR dan pemilihan presiden Republik Indonesia, PKS perlu untuk kembali menyalakan semangat berdakwah dalam politik.
“Beberapa tahun terakhir, kita telah melalui banyak sekali aktifitas politik kita hingga saat ini. Bahkan mungkin cenderung fokus kepadanya. Tapi sebenarnya, esensi kita masuk dalam panggung politik ini adalah untuk berdakwah,”terang Habib Salim dalam Halal bi Halal Dewan Pengurus Wilayah PKS Jawa Tengah di Semarang.
Habib Salim juga mengajak kader PKS Jawa Tengah untuk bersyukur atas hasil yang diberikan Allah dalam Pemilihan Gubernur 2018 dan Pemilihan Kepala Daerah serentak 2018 lalu. Selain itu juga beliau mengapresiasi segala capaian atas usaha keras yang dilakukan kader selama beberapa bulan yang lali.
“Hari ke hari kita terus berkhidmat untuk masyarakat. Tetap Optimis, optimis itu akan mengubah kelemahan menjadi kekuatan. Tak lain tujuan kita adalah untuk membawa bangsa kearah yang lebih baik lagi,”pungkasnya.