Presiden Joko Widodo dalam posisi terancam. Pasalnya, gerakan #2019GantiPresiden makin populer dan disukai masyarakat. Ini akan menjadi batu sandungan Jokowi.
Berdasarkan survei LSI Denny JA, popularitas gerakan tersebut naik pada bulan Juni.
“Di Mei saat itu popularitas #2019GantiPresiden di angka 50,80 persen. Saat ini popularitas sudah ada 54,40 persen,” ungkap Adjie seperti dikutip Detik.
“Ini catatan penting bisa jadi batu sandungan untuk Pak Jokowi,” tambah Adjie.
Survei dilaksanakan pasca Pilkada dari 28 Juni sampai 5 Juli 2018 dengan menggunakan metode multistage random sampling dengan responden 1.200 orang. Survei ini memiliki margin of error +- 2,9 persen. Survei ini juga dilengkapi dengan focus group discussion, analisis media dan wawancara mendalam.
#2019GantiPresiden diinisiasi oleh politikus PKS Mardani Ali Sera. Dengan cepat, gerakan tersebut menyebar ke seantero Indonesia hingga luar negeri. Baru-baru ini, gerakan tersebut dilaksanakan di kota kelahiran Jokowi, Solo, Jawa Tengah.
Kaos, topi hingga lagu #2019GantiPresiden juga sudah massif beredar di media sosial dan masyarakat.
