Ngelmu.co – Ketua Fraksi PDIP Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) dibacok usai ribut saat minum tuak, Rabu (7/11). Korban yang bernama Hulman Nababan, 43, juga merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) .
Hulman dibacok oleh Rommel Parulian Lumbantoruan, 43. Rommel mengaku bahwa ia melakukan tindak kejahatan itu karena gelap mata.
Pembacokan tersebut berawal dari ejekan Ketua Fraksi PDIP saat mereka sedang asyik minum tuak di kawasan Jalan Sadar, Kelurahan Pasar Siborongborong, Kecamatan Siborongborong, Kabupaten Taput sepekan yang lalu.
Halmitu juga diungkapkan oleh Kapolres Taput AKBP Horas Marasi Silaen. Horas Marasi mengungkapkan bahwa saat itu keduanya sedang minum tuak bersama hingga larut malam. Kemudian, mendadak istri Rommel datang dan menyuruh pulang suaminya. Karena dijemput istri itulah, Rommel diejek oleh Hulman yang membuat Rommel menjadi sakit hati.
“Hulman mengejek Rommel karena istrinya menjemput. Rommel sakit hati,” jelas AKBP Horas, Jumat (9/11), dikutip dari gelora.
Baca juga: Politisi PDIP Ramai-ramai Bela Bupati Boyolali Soal Umpatan ke Prabowo
Selanjutnya, Rabu (7/11), Rommel melintas sekitar pukul 21.00 WIB di depan rumah Hulman. Masih merasakan kesal karena ejekan kepada dirinya, Rommel langsung mengeluarkan ucapan makian dan menantang Hulman berkelahi.
Tantangan Rommel disambut Hulman. Hulman pun langsung membawa parang (golok). Rommel juga membawa sebilah pisau panjang. Kemudian terjadilah duel di antara keduanya.
Dalam duel sengit tersebut, golok Hulman terlepas dari genggamannya karena Hulman terpeleset dan jatuh ke dalam parit. Rommel melihat Hulman lengah, langsung menghujamkan pisau ke arah korban. Terjadilah Hulman menerima dua bacokan di perut kiri dan dua di perut kanan.
Pihak kepolisian yang mendengar informasi perkelahian itu langsung datang ke lokasi. Polisi yang dibantu warga mencoba melerai.
Karena mendapat empat bacokan, Hulman kritis. Hulman pun langsung dilarikan ke rumah sakit dan mendapat perawatan intensif. Sementara Rommel ditangkap dan menjalani pemeriksaan.
“Rommel sudah kita tahan dan dilakukan pemeriksaan,” jelas Horas.
Polisi menyita barang bukti berupa sebilah parang panjang, pisau dan sebuah besi berukuran dua meter di lokasi kejadian.