Ngelmu.co – Reuni Akbar 212 yang merupakan kelanjutan dari Aksi damai 212 memang bukan hanya soal persaudaraan antar umat Islam saja, namun juga simbol kekuatan dan persatuan Indonesia. Bahkan ada umat katolik yang dengan tegas menyatakan akan hadir dan mendukung Reuni Akbar 212.
Reuni Akbar 212 tak hanya menggerakkan umat Islam tapi juga umat agama lain. Seperti halnya salah satu penganut agama Katolik bernama Charlie Simarmata yang mengaku mendukung dan akan mengikuti Aksi Damai 212.
“Saya, Charlie Simarmata. Lahir di Medan, agama Katolik,” kata Charlie pada 28 November 2018, dikutip dari Bersama Dakwah.
Charlie menegaskan bahwa dirinya adalah seorang yang pancasilais, nasionalis dan menilai NKRI adalah harga mati. Charlie juga menyatakan bahwa ia bukan kader partai, bukan caleg, dan pendukung total oposisi Prabowo-Sandi.
“(Saya) bukan kader partai, bukan caleg dan pendukung total oposisi Prabowo-Sandi,” tegas Charlie.
Baca juga: Cucu Pendiri NU: Tak Salah Jika Warga Nahdliyin Ikut Acara Reuni Akbar 212
Charlie mengaku hadir mendukung Aksi 212 tahun 2016 lalu. Charlie pun mengatakan bahwa ia hadir mendukung reuni 212 tahun 2017. Selanjutnya, Charlie mengatakan bahwa ia juga siap untuk datang dan mendukung Aksi 212 tahun 2018 ini.
“(Saya) siap hadir dukung 212 tahun 2018,” tegas Charlie.
Kemudian, Charlie pun menantang kepada siapapun yang melarangnya dengan mengatakan, “Kau tidak senang? Lalu kau mau apa?”
Diketahui Reuni Akbar 212 akan diadakan Ahad (2/12/2018) di Monas, Jakarta Pusat. Reuni AKbar PA 212 pada tahun 2018 ini akan digelar mulai pukul 03.00 WIB dini hari hingga 10.00 WIB. Massa diimbau berkumpul di Monas sejak dinihari. Acara tahun ini akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya lantaran bakal mengangkat pentas seni bernuansa Islami. Reuni tahun 2018 ini, PA 212 akan turut mengundang Nisa Sabyan sebagai salah satu pengisi acara.
Reuni Akbar 212 di Monas akan dimulai dengan salat Tahajud berjamaah pada pukul 3.00 WIB. Diikuti dengan salat Subuh berjamaah dengan beratapkan langit Allah SWT di lapangan Monas.