Ngelmu.co – Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno saat berkampanye politik di Depok, Jawa Barat, pada Senin 7 Januari 2019, mendapatkan dompet berisi uang Rp90.000 dari seorang mahasiswa Universitas Indonesia. Apa arti dompet berisi uang Rp90.000 tersebut?
Sandi di Depok menyempatkan dirinya untuk berdialog secara langsung dengan kalangan milenial dengan mengadakan diskusi dengan para pemuda. Di tengah diskusi tersebut, Sandi dikejutkan dengan kehadiran seorang pemuda.
Pemuda tersebut diketahui bernama Alfian Arrizky (20 tahun). Alfian merupakan mahasiswa Manajemen UI angkatan 20017.
Pemuda tersebut maju dan memberikan dompet beserta isinya senilai Rp90.000. Alfian mengatakan bahwa dompet berisi uang Rp90.000 itu adalah bagian dari upaya pribadinya mendukung kemenangan Prabowo-Sandi dalam pemilihan presiden.
“Saya Alfian, mahasiswa UI, ini dompet saya isinya enggak seberapa, tapi ini perjuangan saya. Ini saya serahkan kepada bang Sandi,” kata Alfian, dikutip dari Viva.
Alfian menyatakan dirinya bersyukur bahwa uang jajan yang disisihkannya itu diterima secara langsung oleh Sandi. Alfian juga mengatakan bahwa apa yang dilakukannya merupakan sindiran pada elit politik transaksional yang kerap memanfaatkan situasi agar terpilih.
“Kalau transaksional itu kan, kalau mereka kepilih mereka harus nurutin si pemodal. Makanya, saya rasa perlu ngasih ini (uang), karena ini murni dari masyarakat sebagai bentuk dukungan. Memang ini enggak seberapa sih cuma Rp90 ribu, tapi itu merupakan bentuk dukungan saya kepada bang Sandi, karena saya yakin kalau kepilih bisa memberikan kemajuan Indonesia,” papar Alfian.
Sandi terkait dompet yang diberikan Alfian mengaku bahwa dompet Alfian merupakan dompet yang ke-7 yang diterimanya selama keliling Indonesia. Sandi mengatakan bahwa dompet Alfian dan yang lainnya adalah simbol agar ke depan pasangan Prabowo-Sandi bisa mensejahterakan rakyat. Sandi mengatakan jika dompet-dompet kembali terisi, kembali tebal dengan penghasilan yang meningkat dan harga-harga yang stabil, masyarakat bisa lebih sejahtera, merupakan penyemangat bagi Prabowo-Sandi.
