Ngelmu.co – Bupati Kuningan, Jawa Barat, Acep Purnama, mengutuk Kepala Desa (Kades) yang tak mendukung Joko Widodo. Kutukan Acep itu diungkapkannya saat memberi sambutan pada acara deklarasi Jokowi-Ma’ruf Amin di Hotel Purnama Cigugur.
Video Acep mengutuk para kepala desa yang tidak mendukung Jokowi itu pun viral. Setelah mengetahui jika video yang isinya dia mengutuk laknat para kades yang tak memilih Jokowi, Acep mengatakan bahwa dirinya khilaf dan meminta maaf.
Namun, warganet tak bisa begitu saja menerima permintaan maaf Acep. Bahkan, warganet membandingkan kutukan laknat yang disebutkan Acep itu dengan kata idiot Ahmad Dhani yang kini sedang disidangkan.
Diketahui Ahmad Dhani sedang menjalani sidang di Pengadilan Negeri Surabaya. Ahmad Dhani disidang terkait kasus pencemaran nama baik yang dia lakukan akhir Agustus 2018 lalu.
Saat itu, Ahmad Dhani yang akan menghadiri Deklarasi #2019gantipresiden di Surabaya menyebut mendapat perlakuan tidak mengenakkan dari pihak yang menolak deklarasi tersebut. Politikus Partai Gerindra itu bercerita dalam sebuah vlog jika kondisinya yang dihadang ratusan orang. Maka, Ahmad Dhani saat itu tidak bisa menemui atau datang ke tempat deklarasi. Di dalam viedo, Ahmad Dhani menyebut kelompok yang menghadang dirinya ‘idiot’.
Kelompok massa yang menghadang Ahmad Dhani tidak terima dengan kata ‘idiot’, maka mereka melaporkan musisi kelahiran Surabaya itu ke polisi atas kasus pencemaran nama baik. Sehingga, akhirnya polisi menetapkan Ahmad Dhani sebagai tersangka pada Oktober 2018.
Warganet kemudian membandingkan kutukan yang diungkapkan Bupati Kuningan itu dengan sebutan idiot yang dilontarkan Ahmad Dhani. Berikut adalah ungkapan perbandingan warganet terhadap yang dilontarkan Acep dan Ahmad Dhani:
Handayani: “Enak amat cuma bilang khilaf, terus bebas.. Ahmad Dhani cuma bilang idiot dipenjara…”
Lymena Sondang: “Ahmad Dhani di penjara, ini dibiarkan bebas. Polisi, penegak hukum atau alat penguasa ya?”
Diaz Felani: “Tangkap sidang masuk penjara seperti Ahmad Dhani biar adil gitu. Jangan pilih-pilih kasus.”
Lasmardi Iswondo: “Maafin tidak ya? Ahmad Dhani aja dipenjara gara-gara ucapan beginian. Atau Boleh aja sih kita maafin, tapi Ahmad Dhani dibebasin juga.”
Junaedi: “Tangkep dong. penjarakan kaya Ahmad Dhani.”