Ngelmu.co – Langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih terus berjalan. Seorang anggota DPR kembali diamankan melalui Operasi Tangkap Tangan (OTT). Jika sebelumnya Romahurmuziy yang saat itu menjabat sebagai Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dinyatakan sebagai tersangka dalam kasus suap jual beli jabatan di Kementerian Agama, berbeda urusannya dengan Bowo Sidik Pangarso. Ia diduga memiliki sangkut paut dengan kasus suap lain, yakni distribusi pupuk. Namun, pria yang biasa dipanggil Bowo ini juga merupakan salah satu kader partai pendukung Jokowi-Ma’ruf, Golkar.
“Dini hari tadi, KPK mengamankan 1 orang anggota DPR RI,” ungkap Kabiro Humas KPK, Febri Diansyah kepada wartawan, Kamis (28/3), seperti dilansir dari Detik.
[read more]
Saat ini, Bowo yang duduk di Komisi VI DPR itu, sudah berada di Gedung KPK untuk menjelani serangkaian pemeriksaan.
“Saat ini sedang proses pemeriksaan lebih lanjut di Gedung KPK,” imbuh Febri.
[su_box title=”Baca Juga” style=”glass”]
Rommy: Ini Risiko Jadi Jubir Terdepan Koalisi Indonesia Nasionalis-Religius Moderat
[/su_box]
Selain Bowo, ada tujuh orang lainnya yang berhasil diamankan dalam OTT KPK kali ini. Mereka diduga terlibat dalam transaksi suap tersebut. Pihak KPK juga mengamankan uang dalam pecahan rupiah dan dolar Amerika Serikat (jumlahnya masih belum dipastikan), serta mobil Toyota Alphard.
Hingga saat ini, status kedelapan orang tersebut masih dinyatakan sebagai pihak terperiksa. Sementara untuk status hukum selanjutnya akan ditentukan dalam waktu 1×24 jam.
[/read]
