Ngelmu.co – Dalam rangka perayaan Hari Raya Idul Adha, Pemprov DKI punya inovasi baru untuk berkurban. Menebar keberkahan dan membahagiakan sesama, adalah tema dari program ‘Dapur Kurban‘ tahun 2019. Kurban ini dikhususkan bagi masyarakat yang tidak mampu. Di mana mereka akan menerima daging kurban dalam bentuk siap saji.
Daging Kurban Diberikan dalam Bentuk Siap Saji
Jadi, setelah hewan kurban dipotong secara syariat dan profesional di rumah potong hewan milik Dharma Jaya, selanjutnya daging akan dikirim ke banyak hotel bintang 5, seperti:
Shangrila, Borobudur, dan Aston, untuk diolah menjadi santapan lezat oleh para chef terbaik di Jakarta.
Selanjutnya, ribuan box masakan tersebut segera disebar ke fakir miskin di Jakarta yang nantinya mereka tinggal menyantap masakan terenak itu, yang mungkin sebelumnya belum pernah dirasakan seumur hidup.
Selain membagikan daging kurban dalam bentuk siap saji yang dimasak chef hotel untuk dibagikan ke masyarakat, dapur kurban juga menyiapkan kornet dan rendang dalam kemasan kaleng yang siap disalurkan untuk korban bencana.
“Tahun ini, kurban atau daging kurban tidak dibagikan mentah, tetapi dibagikan sebagai daging yang siap saji dan yang memasak adalah para chef dari hotel-hotel berbintang,” tutur Anies.
Dalam menjalankan program ini, Pemprov DKI melakukan kerja sama dengan badan yang bergerak di bidang sosial, seperti ACT, Rumah Zakat, hingga Baznas.
Program yang sangat inovatif ini juga turut menggandeng 9 hotel besar di Jakarta. Dalam pendistribusiannya, juga tidak menggunakan kantong plastik, melainkan menggunakan wadah ramah lingkungan.
“Distribusinya akan menggunakan wadah yang ramah lingkungan tidak lagi menggunakan plastik tapo menggunakan besek dari bambu dengan daun pisang,” ucap Anies.
[su_box title=”Baca Juga” style=”glass”]
Anies soal Izinkan Pedagang Hewan Qurban Jualan di Trotoar. Ini Katanya!
[/su_box]
Pada hari Jum’at (9/8/2019), Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan telah menandatangani perjanjian kerja sama terkait Pelaksanaan Dapur Kurban 2019.
“Bahwa kegiatan ini untuk mendukung dan membantu saudara kita yang saat ini memiliki ekonomi rendah. Jadi, tidak hanya negara yang hadir, tapi bersama seluruh komponen masyarakat,” ujar Anies di Balai Agung, Balai Kota, Jakarta.
