Ngelmu.co – Usai para pimpinan MPR menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi), di Istana Negara, Rabu (16/10) kemarin, Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, merapat ke salah satu Wakil MPR RI, dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid (HNW).
Hal ini disampaikan oleh Presiden PKS, Mohamad Sohibul Iman, yang sebelumnya berbincang dengan HNW, usai pertemuan tersebut.
“Saya diberitahu Ustadz HNW, bahwa beliau diajak bicara empat mata oleh Pak Pratikno, selepas pertemuan antara Presiden Jokowi dengan para pimpinan MPR, di istana kemarin siang,” tuturnya, Kamis (17/10).
“Pak Pratikno menyampaikan, ‘Pak Hidayat, tinggal PKS yang belum bertemu dengan Pak Jokowi, karena itu, jika memungkinkan, Presiden PKS bisa dijadwalkan bertemu Pak Jokowi nanti sore’,” sambungnya, seperti dilansir Gatra.
Menurut Sohibul, HNW berterima kasih kepada Pratikno, atas undangan tersebut. Namun, jawaban serta sikap PKS tetap sama.
Pihaknya mengaku ingin menjaga ruh demokrasi di Indonesia, sekaligus menjadi penyeimbang, maka PKS tetap berada di barisan oposisi.
“Kalau semua ikut pemerintah, nanti apa kata dunia tentang demokrasi Indonesia?” kata Sohibul menirukan pernyataan HNW ke Pratikno.
PKS menegaskan, bertemu dengan Presiden Jokowi, bukan merupakan masalah. Namun, mereka tak ingin silaturahmi itu berlangsung, di saat pembentukan kabinet belum usai.
“Jadi insya Allah, PKS siap bertemu dengan Pak Jokowi setelah kabinet terbentuk,” tutur HNW pada Pratikno.
[su_box title=”Baca Juga” style=”glass”]
PKS Tegaskan Tak Akan Bertemu Jokowi Sebelum Pembentukan Kabinet
[/su_box]
Sementara Sohibul mengaku, meskipun belum bisa memenuhi, pihaknya tetap mengapreasiasi serta menghargai undangan tersebut.
“Jadi sepertinya memang Pak Jokowi juga berniat mengundang PKS. Kami mengapresiasi positif. Tetapi kami sudah tegaskan, bahwa kami siap bertemu setelah kabinet terbentuk,” kata Sohibul.
“Bahkan bisa saja, kabinet diumumkan pagi, misalnya, maka siang atau sorenya, kami siap bertemu, jika Presiden Jokowi berkenan, atau kapan saja, yang penting setelah kabinet diumumkan,” pungkasnya.