Ngelmu.co – Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) Jayawijaya, bersama Majelis Ta’lim Telkomsel (MTT), menggelar pelayanan kesehatan gratis, serta pembagian sembako untuk warga Wamena, Papua.
Ketua BSMI Jayawijaya, Muhammad Safrul Wijaya mengatakan, pelayanan kesehatan gratis diikuti oleh ratusan warga serta aparat keamanan yang berjaga di sana.
Sementara pembagian sembako, diberikan kepada warga yang rumahnya hangus terbakar, dalam peristiwa kerusuhan beberapa waktu lalu.
[su_box title=”Baca Juga” style=”glass”]
Wamena Mulai Kondusif, BSMI Siapkan Bantuan Rehabilitasi
[/su_box]
Selama pemeriksaan, kata Safrul, diketahui penyakit yang paling banyak menjangkiti warga adalah post traumatic stress dissorder (gangguan stres pasca trauma), akibat kerusuhan yang mencekam, di Wamena.
“Trauma dan stres paling banyak ditemui, termasuk beberapa penyakit, seperti hipertensi, diabetes melitus type 2, nyeri otot dan sendi, kolesterol, asam urat, dan lainnya,” tutur Safrul, (17/10).
BSMI, lanjut Safrul, juga menggelar senam nusantara, yang diikuti aparat serta warga, guna meredakan tingkat stres, serta mengikis rasa trauma.
“Pemeriksaan ini dilakukan oleh enam tenaga medis, terdiri dari dokter dan perawat, serta relawan non-medis, untuk pembagian sembako, pakaian pantas pakai, dan sarapan bubur serta susu untuk anak-anak,” kata Safrul.
Ia pun berharap, situasi di Wamena bisa terus berangsur kondusif, agar kondisi fisik maupun psikis warga Wamena bisa pulih dari rasa terpukul akibat kerusuhan.
“Semoga apa yang dilakukan BSMI dan Majelis Ta’lim Telkomsel, bisa mengurangi beban warga, baik fisik maupun psikis, dan Wamena kembali damai seperti sedia kala,” pungkasnya.
