Berita  

Remaja Sorong Jadi Tersangka, Warganet: Gimana dengan Atta Halilintar?

Ngelmu.co – Ditetapkannya tiga remaja Sorong, usai mempermainkan gerakan salat, dengan mempraktikkannya sembari berjoget diiringi musik disko, membuat sebagian warganet melemparkan pertanyaan.

Mereka tak mempermasalahkan jika ketiga remaja itu ditetapkan sebagai tersangka.

Akan tetapi, warganet menanyakan, bagaimana kelanjutan kasus yang dinilai serupa beberapa waktu lalu, yang menyeret nama YouTuber, Atta Halilintar.

Menurut mereka, mengapa saat status ketiga remaja Sorong bisa dengan cepat naik menjadi tersangka, kasus Atta justru tak ada kelanjutannya.

Baca Juga: Permainkan Gerakan Salat, 3 Remaja Sorong Resmi Jadi Tersangka

Hal ini disampaikan melalui media sosial Twitter, sembari me-mention akun resmi dari Divisi Humas Polri.

Zidane Djunior: Jika 3 remaja ini ditangkap, harusnya Atta Halilintar pun harus ditangkap dong, Pak @DivHumas_Polri, bagaimana keadilan mau ditegakkan? Kok gini amat negeriku 🙁

Atun Pepen Hudaya: Iya, si Atta kok bisa lolos?

Bob Abdillah: Kata Tuan Crab, “Uang yang selalu benar”.

Buhori Ahmad: Aparat jangan pilih kasih dong. Jangan mentang-mentang yang satunya anak orang kaya, artis, kalian biarin. Apa emang gini hukum di negeri +62?

Bahkan, ada yang memberikan penilaian, jika bukan tak mungkin, apa yang dilakukan remaja asal kota Sorong itu, hasil dari mencontoh video milik Atta.

Ummu Namirah: Siapa tau si remaja ini terinspirasi si Atta Halilintar. Keburukan memang gampang banget menular.

Sebelumnya, nama Atta ramai diperbincangkan, karena ia dilaporkan ke kepolisan, oleh pria bernama Ruhimat, atas kasus dugaan penistaan agama.

https://youtu.be/TI6n4yvbZ_0

Namun, kasus yang mencuat bulan November lalu, soal video lama Atta yang memperagakan tipe-tipe orang salat, tak ada kelanjutan.

Di sisi lain, Atta memang telah menyampaikan permintaan maaf.

“Kita sangat menyesal, kita sangat menyesal, dan tidak semua orang bisa menerima konten itu,” kata Atta, melalui kanal YouTube Gen Halilintar, 16 November lalu.

“Memang juga kitanya yang salah, dari hati paling dalam, saya anak pertama, dan semua adik-adikku dari keluarga besar Gen Halilintar, minta maaf sebanyak-banyaknya, minta maaf sedalam-dalamnya,” pungkas Atta.