Ngelmu.co – Bantu bersihkan lumpur dampak banjir di Pondok Pesantren La Tansa, Kampung Parakansantri, Banjar Irigasi, Lebakgedong, Kabupaten Lebak, Banten, salah satu relawan Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) Wahdah, Jumardan, menemukan sebuah Al-Qur’an.
Namun, yang membuat Jumardan terpukau adalah saat ia menyadari, kondisi kitab suci yang ditemukan, Sabtu (4/1) lalu, masih sangat baik.
“Mushaf Al-Qur’an ini hanya tersentuh sedikit lumpur pada bagian sampul, sedangkan bagian dalamnya utuh, masih jelas terbaca,” tuturnya, seperti dilansir wahdahjakarta.com.
Jumardan pun mengaku tak percaya hal ini bisa terjadi.
Menurutnya, tak masuk akal jika Al-Qur’an tersebut bisa tidak kotor dan basah, karena air yang merendam kawasan itu sangat besar.
“Sangat tidak masuk akal jika Al-Qur’an ini tidak kotor dan basah. Sebab airnya sangat besar. Masya Allah, inilah kuasa Allah,” ujar Jumardan.
Baca Juga: Tanpa Rasa Bersalah Coki Pardede Sanggup Menertawakan Musibah
Di sisi lain, ia juga memperlihatkan kondisi di sekitar Pesantren La Tansa, di mana ada 15 rumah yang hilang.
Beberapa bagian Ponpes pun tak luput dari hantaman banjir.
Syukurnya, air sudah mulai surut, hingga membuat para relawan lebih mudah melakukan evakuasi, membantu warga membersihkan lokasi, serta mendistribusikan bantuan.
