Ngelmu.co – Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono, menyebut Anies Baswedan, yang pada 16 Oktober ini, genap tiga tahun menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, gagal memenuhi janji kampanye.
“Kalau kita lihat dari kacamata RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah), Anies, gagal memenuhi janji-janji dalam kampanye yang tertuang dalam Perda RPJMD,” tuturnya.
“Sangat mustahil, Anies, mampu mengejar target itu,” sambung Gembong, Kamis (15/10) malam, seperti dilansir Detik.
Menurutnya, beberapa janji kampanye Anies, bahkan masih jauh dari pencapaian.
Gembong, menyoroti di antaranya, penyediaan hunian bagi warga sebanyak 350 ribu unit, penanganan banjir, hingga rumah DP nol rupiah.
“Kalau kita mencermati, tiga tahun kepemimpinan Anies, dan berpedoman pada RPJMD, masih sangat jauh dari target pencapaian RPJMD,” ujarnya.
“Contoh, target penyediaan hunian layak bagi warga ibu kota 350 ribu unit, di tahun ke-3 ini, belum mencapai 50 ribu,” imbuh Gembong.
“Penanganan banjir, program yang digadang, yaitu naturalisasi kali, masih nol. Program drainase vertikal, juga belum jalan maksimal,” lanjutnya lagi.
“Kenapa ini terjadi? Karena Pemprov, hanya fokus pada penyediaan rumah DP Rp0, padahal banyak masalah dalam implementasi DP Rp0,” sebut Gembong.
Penjelasan Anies soal 23 Janji Kampanye
Anies, dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta, bersama Wakil-nya, Sandiaga Salahuddin Uno, pada 16 Oktober 2017 silam.
Di Pilkada 2017, Anies, memiliki 23 janji kampanye.
Di tengah jalan, Agustus 2018, Sandi, memutuskan mundur sebagai Wakil Gubernur, karena maju di Pilpres 2019.
Posisi Sandi, digantikan oleh sesama politikus Gerindra, Ahmad Riza Patria, pada April 2020.
Sebelumnya, Anies, pernah menjelaskan 23 janji kampanye, bermula dari dasar keadilan sosial.
Janji-janji kampanye itu, kemudian diterjemahkan menjadi Kegiatan Strategis Daerah (KSD).
KSD, kemudian dibuat menjadi program kerja. Ada yang selesai dalam waktu satu tahun, hingga lima tahun masa kepemimpinan.
“KSD ini, lalu diturunkan secara teknokratif dalam setiap program-program yang ada di DKI,” kata Anies, dalam acara Memoar Pilkada DKI 2017, di kanal YouTube Mardani Ali Sera, Senin (10/8).
“Kalau kita ingat, sesudah masa Pilkada, menunggu sampai masa pelantikan itu ‘kan waktunya lima bulan lebih,” sambungnya.
“Itu ada tim yang disiapkan. Lalu, itu muncul menjadi dokumen, untuk dibawa menjadi tugas pemerintahan,” lanjut Anies.
Baca Juga: PDIP Heran Ada Kepala Daerah Tenang Fasilitas Umum Dirusak, Warganet Menjawab
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ke-27 RI, itu meyakini, 23 janji kampanye yang sudah menjadi KSD, akan selesai dalam lima tahun masa kepemimpinannya, sebagai Gubernur.
Anies, mengaku, dirinya memiliki daftar program mana saja yang selesai dalam waktu satu hingga lima tahun mendatang.
“Lalu, selama lima tahun itu, ada yang bisa tuntas tahun pertama, ada yang tuntasnya tahun keempat, tahun kelima,” jelasnya.
“Tapi yang paling penting, kita punya matriksnya, apa yang selesai kapan,” sambung Anies.
“Ini, alhamdulillah, kita jaga terus, insya Allah, nanti di ujung awal tahun kelima, kita akan bisa lihat secara lengkap, insya Allah, semuanya terlaksana,” pungkasnya.