Ngelmu.co – Teroris bersenjata menyerang ilmuwan nuklir terkemuka di Iran, yakni Mohsen Fakhri Zadeh. Kementerian Pertahanan menyatakan, penyerangan terjadi di dekat ibu kota Teheran, Jumat (27/11) sore waktu setempat.
Media lokal mengungkap, bahwa kepala program nuklir Kementerian Pertahanan itu mendapat serangan di desa Absard.
Tepatnya 60 kilometer dari timur laut Teheran, mengutip Xinhua Net.
Baca Juga: 3 Pemuda Muslim Selamatkan Polisi dan Warga Wina dari Serangan
Saksi mata menyebut, terdengar ledakan ketika kendaraan Zadeh, melintas.
Tidak berhenti sampai di situ, teroris lanjut mengeluarkan tembakan hingga menewaskan sejumlah orang.
Akibat peristiwa itu, Zadeh, yang mengalami luka parah, langsung dibawa ke rumah sakit.
Namun, menurut pihak kementerian, nyawanya tidak berhasil diselamatkan.
Zarif selaku Menteri Luar Negeri Iran, menyebut serangan tersebut sebagai ‘tindakan pengecut, dengan indikasi serius peran Israel’.
Sementara Kantor Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu, masih enggan berkomentar.
Zadeh adalah kepala pusat penelitian teknologi di elite Garda Revolusi.
Ia, juga merupakan tokoh terkemuka dalam program nuklir Iran, selama bertahun-tahun.