Ngelmu.co – Partai Amanat Nasional (PAN), mengaku kaget dengan permintaan Wakil Sekjen Rosaline Rumaseuw.
“Saya, minta perhatian kepada pemerintah. Bagaimana caranya, harus ada RS khusus buat pejabat negara,” tutur Rosaline, Rabu (7/7).
“Segitu banyak orang dewan, kok, tidak memikirkan masalah kesehatannya,” sambungnya, dalam webinar survei Median.
Tak butuh waktu lama, pernyataan Rosaline pun langsung mengundang protes dari masyarakat luas.
“Hapus saja Pancasila alenia ‘Keadilan Sosial’ yang artinya semua rakyat itu diperlakukan sama,” cuit @Rizkyfarizaa, kesal.
“Kalau kalian ngomongin keadilan, harusnya, Anda kerja keras sampai rakyat, termasuk Anda, enggak sakit,” tegasnya.
PAN Terkejut
Mewakili partai, sesama Wasekjen PAN, yakni Irvan Herman, mengaku bahwa pernyataan Rosaline, mengejutkan pihaknya.
“Kami juga kaget, tiba-tiba yang bersangkutan mengusulkan rumah sakit khusus pejabat,” ujarnya, Rabu (7/7), mengutip Kompas.
“Itu sepenuhnya usulan pribadi,” sambung Irvan. “PAN tidak pernah membahas, apalagi mengusulkan rumah sakit khusus pejabat.”
Menurutnya, Rosaline, menyampaikan hal tersebut, karena masih berduka atas wafatnya anggota Komisi II DPR F-PAN, Johm Siffy Mirin.
Rekan separtai mereka itu wafat, karena terlambat mendapat penanganan di rumah sakit.
Namun, kata Irvan, semua kader PAN, tetap harus turun langsung membantu rakyat yang kesusahan di tengah pandemi Covid-19.
“Justru, usulan PAN adalah bagaimana caranya, rakyat dapat fasilitas rumah sakit kelas pejabat,” klaimnya.
“Jangan membeda-bedakan fasilitas kesehatan untuk mereka yang tidak mampu,” sambung Irvan.
“Apalagi dalam situasi pandemi Covid-19 ini,” lanjutnya lagi.
Pasalnya, Irvan, menjelaskan bahwa Pasal 28 H UUD 1945, menekankan bahwa setiap warga negara berhak mendapat pelayanan kesehatan.
Ia juga memastikan, PAN, akan terus mendukung kebijakan PPKM Darurat, sekaligus membantu rakyat yang terdampak pandemi.
“PAN, saat ini sedang bergerak membantu pemerintah, dengan menyelenggarakan program vaksinasi di banyak tempat,” ujar Irvan.
“Ini adalah ikhtiar kami untuk bahu-membahu, keluar dari pandemi Covid-19 ini,” tutupnya.
Pernyataan Rosaline
Adapun rangkaian pernyataan Rosaline, yang telanjut menimbulkan polemik di tengah masyarakat luas, adalah sebagai berikut: