Ngelmu.co – Pagi tadi, Selasa, 31 Januari 2023, Menko Polhukam Mahfud Md muncul di media sosial Twitter.
Selama ini Mahfud, memang aktif di media sosial, khususnya Twitter.
Kali ini, ia mengetwit lengkap dengan mengunggah sebuah meme.
Cuitannya itulah yang langsung memanen berbagai respons dari warganet.
Di mana sebagian besar komentar yang muncul, bernada kritikan.
Sebagian besar dari mereka tampak kecewa dengan sikap Mahfud, juga sesama menteri yang disebut.
Meskipun Mahfud memang tidak menyebut dengan gamblang, siapa sesama menteri yang mengirim meme itu.
Mahfud hanya mengunggah meme, sembari bilang, “Dapat kiriman ini dari sesama Menteri😂😂😁”
Meme yang Mahfud unggah menggambarkan dua orang tengah berdialog.
Sembari berjinjit, orang yang bertubuh lebih kecil bicara kepada orang yang bertubuh besar, “Mau minta keadilan, Pak?”
Lalu, si orang bertubuh besar pun menjawab, “Minta… minta… Beli!”
Respons Warganet
Mendapati twit tersebut, warganet pun langsung ramai-ramai menyuarakan tanggapan. Berikut di antaranya:
@th_nico: Profesor hukum, mantan ketua Mahkamah Konstitusi, dan sekarang Menteri Polhukam, menganggap meme tersebut sebuah lelucon saat beredar di antara para menteri. As***
@JuanIdhoe07: Benar-benar sudah hilang rasa nasionalisme. Jabatan dan kekuasaan jadikan hal yang seharusnya ditanggapi dengan baik…
Malah menertawakan situasi yang gambar tersebut adalah sebuah sindiran yang harusnya dijawab dengan kerja bijak lagi baik.
Bisa-bisanya pejabat negara ngepost kayak gini, dan beri emoticon 😂
@FirmanNew8: Dih, dia malah ngetawain, bukannya merasa ketampol, karena bagian dari sistem yang bisa mengubah martabat hukum dan keadilan.
Lalu, apa yang bisa diharapkan rakyat, para menterinya saja malah tertawa terhadap meme keadilan…
@kapten_imel: Lah, iya, memang benar ini. Kami mengalaminya juga kok, Prof…
Dan bagi orang yang duduk di jabatan yang punya kuasa, untuk mengubahnya.
Menurut saya, enggak pantas ini dijadikan bahan candaan.
@ivanespe23: Waduh, urusan penting ginian saja cuma dijadiin becandaan di level atas. Kalau khalifah Umar yang jadi presiden, habis menteri kayak gini.
@Yopiluthfi2: Yah, kok, malah bapak tertawa? Seharusnya bapak menangis. Sebab, jabatan bapak koordinator di bidang hukum…
Yang mana jika bapak mati nanti, bapak juga akan tanggung jawab atas semua ketidakadilan hukum ini. Aya-aya wae!
Baca Juga:
@P_AJI_P: Sudah frustasi, ya, Prof 🤣 Katanya kalau mau menyelamatkan politik harus jadi politikus. Eh, begitu masuk ‘poli’-nya malah hilang 🤣
@KRachman14: Ah! Saya tidak ingin 😂 ataupun 😄, untuk meme ini, saya baper berat. Sakit, bukan kecewa, tapi sakit!
@Rolenzo_: Jangan sampai hatinya buta, Pak. Emoji ketawa itu efek dari kenikmatan, hati-hati, Pak… 🙏
@okkymadasari: Indonesia butuh lebih banyak sosok seperti Bismar Siregar dan Baharudin Lopa, yang menangis sekaligus melawan ketika melihat keadilan bisa diperjualbelikan.
Bukan tertawa dan menganggap biasa-biasa saja.
Bahkan, eks penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), yakni Novel Baswedan, juga menanggapi cuitan Mahfud tersebut.
@nazaqistsha: Maaf Prof @mohmahfudmd, saya sedih melihat prof ketawa ini… 🙈
View this post on Instagram
