Ngelmu.co – Nanang (60), sopir bus PO Lana Jaya, pernah membantu seorang penumpang yang kekurangan ongkos.
“Orang enggak punya ongkos, naik bus. Saya kasih ongkos. Ia ternyata tetangga, beda kampung.”
Demikian tutur Nanang di Terminal Kampung Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur, Ahad (16/4/2023), mengutip Kompas.
Menurutnya, penumpang tersebut kecopetan saat hendak menuju Sukabumi.
Di Terminal Kampung Rambutan, Nanang mengetahui bahwa penumpang itu bukan cuma kehilangan dompet, tetapi juga ponsel.
Ia yang merasa iba pun memberi ongkos, agar penumpang tersebut bisa melanjutkan perjalanan pulang.
Waktu berlalu, Nanang mengatakan bahwa si penumpang, kemudian mencari keberadaannya.
“Saya enggak mengharap, tapi ia mencari nama dan tempat saya kerja. Tukang ojek menunjukkan [ke rumah],” ujarnya.
“Istri saya ada di rumah, cuma saya lagi jalan [sedang berada di terminal],” ungkap Nanang.
Sang istri pun bertanya kepada penumpang tersebut, ada keperluan apa mencari Nanang.
Si penumpang pun menjawab pertanyaan istri Nanang dengan bercerita.
Ia menyampaikan bagaimana Nanang, menolongnya yang tidak punya ongkos untuk pulang ke Sukabumi.
“Penumpang itu mau mengucapkan terima kasih. Malah jadi balas budi yang enggak diharapkan,” kata Nanang.
“Kejadian kayak gini jarang, cuma waktu itu saya ingat, kalau anak saya kejadian juga kayak gini, gimana?” sambungnya.
“Misalkan [anak saya mengalami hal yang sama] enggak ada yang nolong?” imbuhnya lagi.
“Sampai sekarang masih berhubungan baik, ia suka main ke rumah,” pungkas Nanang, mensyukuri terjalinnya hubungan baik dengan si penumpang.
Baca juga: