Ngelmu.co – Budayawan Emha Ainun Najib (Cak Nun), menjalani perawatan intensif di intensive care unit (ICU) Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr Sardjito, sejak Kamis (6/7/2023).
Mantan Sekretaris Cak Nun, Nur Janis Langgabuana, menyebutkan bahwa kondisi Cak Nun, mulai membaik.
“Saya dapat kabar dari jam 17.00 WIB, Cak Nun sudah membaik, sudah bisa berkomunikasi,” tuturnya, kemarin.
Menurut Janis, informasi tersebut berasal dari adik kandung dan manajer Cak Nun, Cak Zaki.
“Sebelumnya, jam 14.30 WIB, kabar masuk ke saya kalau Cak Nun di rumah sakit. Mohon doanya, ya.”
“Saya juga masih memantau perkembangan Cak Nun,” jelas Janis.
Dugaan sementara, Cak Nun kelelahan usai mengisi acara, sehingga berdampak pada kondisinya.
“Ini kali pertama Cak Nun masuk rumah sakit dan harus rawat inap. Setahu saya, ini stroke ringan ketiga,” kata Janis.
Janis mengaku pernah menjadi sekretaris pribadi Cak Nun pada tahun 1999 hingga 2003.
Lalu, ia berpisah dengan Cak Nun, dan bekerja di Jakarta sebagai asisten anggota DPR RI, Idham Samawi.
Baca juga:
Sebelumnya, kabar mengenai Cak Nun mengalami pendarahan otak, tersebar di grup WhatsApp (WA) ‘Jemaah Maiyah’.
Dalam pesan yang dibagikan di grup WA tersebut, disebutkan bahwa Cak Nun, tidak sadarkan diri.
“Mohon doanya teman-teman, Cak Nun enggak sadarkan diri, dirawat di RS Sarjito, ada pendarahan otak.”
“Sungguh mohon keikhlasan doa dari teman-teman semua,” demikian bunyi pesan tersebut, Kamis (6/7/2023).
Sahabat dekat Cak Nun, Dr Suko Widodo juga telah membenarkan kabar ini.
“Setelah mendapat informasi, saya mencoba konfirmasi, dan kabar itu benar,” kata Suko.