Ngelmu.co – Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka adalah calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2; pasangan calon presiden (capres), Prabowo Subianto.
Menurut anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Solo, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu sering mengajukan cuti kampanye.
DPRD Solo pun mengkritik cawapres yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Pilpres 2024 tersebut.
Wakil Ketua DPRD Solo Sugeng Riyanto, menyatakan, pihaknya menanyakan hal ini karena Kota Solo, masih banyak pekerjaan rumah (PR).
“Yang terjadi saat ini, Gibran sering mengajukan cuti kampanye, berkeliling antarprovinsi di Indonesia, padahal dia [Gibran] pernah menyebut Kota Solo, masih banyak pekerjaan rumah.”
Demikian pernyataan Sugeng yang juga politikus PKS tersebut.
Ia mengatakan, banyak pekerjaan yang sebenarnya bisa segera selesai, tetapi menjadi terbengkalai.
“Jadi, saya melihat fokus Mas Wali bukan Solo lagi, tetapi sudah kampanye,” kritik Sugeng.
Ia kemudian mencontohkan PR yang masih banyak dan belum terselesaikan oleh Gibran.
Seperti angka stunting yang makin naik, sekolah negeri yang kehilangan murid sehingga terpaksa di-regrouping, hingga masyarakat yang mengeluh karena Kartu Indonesia Sehat (KIS), mati.
“Jadi, untuk KIS ini, tadi banyak yang kasus mereka ditolak oleh rumah sakit, karena KIS-nya mati.”
“Masyarakat yang mestinya berobat dengan di-cover BPJS, APBN, atau APBD, menjadi tidak bisa,” jelas Sugeng.
Ia juga menyoroti adanya 17 proyek pembangunan Wali Kota Solo yang molor.
Seperti revitalisasi Taman Balekambang, Keraton Surakarta, dan elevated rail atau rel layang di simpang tujuh Joglo.
Baca juga:
Ketua DPRD Kota Solo Budi Prasetyo juga menambahkan, langkah Gibran–sering mengambil cuti kampanye–bisa berpengaruh, jika ada kondisi darurat yang butuh segera diambil keputusannya.
Adapun untuk kegiatan yang sifatnya koordinatif atau seremonial, masih bisa didelegasikan ke wakil atau jajarannya yang lain.
“Saya kira ini yang berpengaruh, karena mau bagaimanapun, setiap kebijakan berada di tangan pimpinan,” kata politikus PDIP tersebut.
Sebagai informasi, Gibran resmi menduduki kursi Wali Kota Solo sejak Februari 2021.
Setelah 2,5 tahun memegang jabatan tersebut, Gibran meloncat ke arena Pilpres 2024.
Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra Prabowo Subianto yang menggandengnya sebagai cawapres.
Prabowo yang diketahui, dikalahkan oleh ayah dari Gibran, yakni Jokowi pada Pilpres 2014 dan Pilpres 2019.