Sebelumnya, UAS juga pernah membuat tulisan untuk almarhumah ibunya. Berjudul ‘Kita pun Akan ke Sana Jua’.
Berikut selengkapnya:
Senin, 11 Rajab 1440 H/18 Maret 2019
Seperti biasa, setelah tahajjud dan witir, Mak, membaca Qur’an dan zikir yang biasa beliau baca, setelah itu makan sahur.
Selesai santap sahur, Mak, masih menonton video taushiyah UAS di YouTube.
Kemudian Mak mandi, terasa sakit kepala. Beliau terus wudhu’, persiapan sholat Shubuh.
Lalu pingsan, dibawa ke Rumah Sakit, mengembuskan napas terakhir.
Persis seperti ucapan Mak selama ini:
“Aku kalau bisa, mati jangan pakai sakit lamo-lamo. Kalau bisa mandi dulu, jadi jasad awak bersih. Mandi, ambik aye sembayang, poneng, mati.”
“Jenazah akan dimakamkan di Kampung Silau Laut, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatra Utara.”
Tujuh puluh satu tahun Allah berikan usia pada, Mak.
Terima kasih tak terhingga kepada seluruh masyarakat yang telah mendoakan Mak, mohon dimaafkan segala khilaf dan salah Mak kami, Hajjah Rohana binti Nuruddin.
اللهم اغفر لها وارحمها وعافها واعف عنها