Cerita di Balik 'Meninggal Hidup Lagi' Urip Saputra

Ngelmu.co – Sebenarnya, pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor, tidak pernah menyatakan Urip Saputra, meninggal.

Namun, dengan sendirinya narasi tokoh Konghucu itu hidup lagi setelah dinyatakan meninggal, mendadak viral di media sosial.

Berikut cerita di balik ‘meninggal hidup lagi’-nya Urip Saputra:

Tidak Dinyatakan Mati

Saat ini, pihak kepolisian juga tengah mengusut kasus ‘meninggal hidup lagi’-nya Urip di Bogor, Jawa Barat.

“Sampai saat ini, kami tidak menemukan fakta itu [mati suri],” tutur Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin.

Faktarnya adalah ketika peti mati dibuka, Urip memang masih dalam keadaan hidup.

Setelah itu, Urip pun mendapat pertolongan medis pertama, dan dilarikan ke RSUD Kota Bogor.

“Kami luruskan, bahwa yang bersangkutan pada saat dilakukan pemeriksaan awal dan dibuka petinya, itu tidak dalam keadaan meninggal.”

“Tapi masih dalam keadaan hidup,” ujar Iman.

Meninggal di Semarang?

Polisi juga membantah narasi viral bahwa Urip yang telah meninggal di Semarang, kemudian hidup lagi di Bogor.

Sebab, faktanya, Urip tidak berada di Semarang, melainkan di Jakarta Selatan (Jaksel).

“Sebagaimana yang selama ini disampaikan kepada khalayak, bahwa jenazah itu dibawa dari Semarang…”

“Nah, itu tidak ada perjalanan dari Semarang ke Jakarta,” jelas Iman.

Baca Juga:

Kondisi Sehat

Bahkan, saat Urip–bersama istri dan anaknya–dijemput dari Jaksel dengan ambulans menuju rumah, kondisinya sehat.

Kediaman Urip berada di Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

“Yang ada adalah US bersama istri dengan anaknya, dijemput dari satu tempatnya di wilayah Jakarta Selatan, oleh sopir ambulans, dalam keadaan sehat,” kata Iman.

Tiba-tiba ‘Menghilang’

Lalu, ketika ambulans yang membawa Urip dan keluarganya sempat berhenti di rest area Cibubur–untuk istirahat–yang bersangkutan tiba-tiba menghilang.

“Saat [sopir] akan melanjutkan perjalanan, saudara US, sudah tidak ada di lokasi tersebut,” ungkap Iman.

Sopir sempat menanyakan ke mana Urip pergi kepada istrinya. Namun, istrinya malah meminta agar perjalanan dilanjutkan.

“Ditanya [oleh sopir ambulans] ke istrinya, ‘Mana bapak?’, dijawab, ‘Enggak ada, sudah dilanjutkan saja’,” ucap Iman.

“Peti matinya sudah dibawa dari Jakarta sama si Urip dan istrinya, terus sama yang sopir ambulans itu,” sambungnya.

Mendadak Ada dalam Peti

Nah, saat hendak melanjutkan perjalanan itulah, Urip mendadak berada di dalam peti mati.

Iman belum dapat memastikan, apakah Urip masuk sendiri ke peti mati atau tidak.

Namun, yang jelas ketika sopir kembali ke ambulans, Urip sudah ada dalam peti mati.

“Kalau masuk sendiri atau tidaknya, tidak ada yang tahu, tapi pada saat sopir istirahat itu ‘kan mereka berpisah…”

“Nah, pas sopir balik lagi mau melanjutkan perjalanan, si Urip itu sudah enggak ada [di ambulans, melainkan di peti mati],” sebut Iman.

Pura-pura Meninggal?

Dugaan sementara–berdasarkan percakapan sang istri dengan sopir ambulans–Urip pura-pura meninggal untuk menghindari utang.

“Dari pembicaraan yang dilakukan oleh istri Saudara US dengan driver ambulans itu, bahwa istrinya berkeluh kesah…”

“Sedang dihadapkan dengan utang yang melilit keluarganya, dan banyak yang menagih,” kata Iman.

“Sedang kami konfirmasi terkait dengan utang atau yang menagih utang tersebut,” imbuhnya, Kamis (17/11/2022) ini.

Selidiki Skenario Palsu

Sebelumnya, pihak kepolisian juga memastikan tengah mendalami skenario palsu ‘meninggal hidup lagi’-nya Urip Saputra.

“Nah, ini yang sedang kita dalami, terkait dugaan skenario palsu dan lain-lainnya…”

“Atau upaya-upaya untuk kepentingan tertentu itu, kami sedang dalami,” jelas Iman, Rabu (16/11/2022) kemarin.

Polisi akan terus mengungkap fakta kasus ini, agar tidak menimbulkan keresahan dan disinformasi di masyarakat.

“Terhadap permasalahan ini, kami akan terus membuka fakta yang sebenarnya, dan kami akan informasikan, supaya tidak menjadi keresahan di masyarakat.”