Ngelmu.co – Kamu salah satu pemudik yang memilih untuk gunakan kendaraan roda empat saat pulang ke kampung halaman? Maka, kamu perlu perhatikan dengan benar, anjuran yang disampaikan oleh dokter paru berikut ini.
Meskipun para pemudik bisa menggunakan AC agar udara di mobil tetap nyaman, selama berjam-jam bahkan beberapa hari. Nyatanya, menurut Ketua Perhimpunan Dokter Paru Indonesia, dr Agus Dwi Susanto, SpP(K), ada hal lain yang perlu diperhatikan agar kalian tidak merasa sesak selama berada di dalam kendaraan.
“Meskipun macet, kita juga harus sering membuka jendela mobil, sejam sekali. Dalam kabin tertutup, kita bernapas menggunakan CO2. Bersifat berbahaya kalau terutup rapat,” terangnya, Selasa (28/5).
[su_box title=”Baca Juga” style=”glass”]
PKS Siapkan 7 Posko Mudik di Jawa Barat
[/su_box]
Melansir Detik, dr Agus mengatakan jika jendela mobil harus dibuka secara berkala, agar udara di luar pun di dalam kabin bisa tercampur kembali.
Karena saat udara di dalam mobil hanya CO2, maka akan sangat berbahaya untuk kesehatan, yakni bisa menyebabkan lemas dan sesak napas.
“Supaya ada kesetaraan kandungan gas di dalam mobil dan luar. Sementara saja. Kalau dibuka terlalu lama, polutan bisa masuk,” jelasnya.
“Kita harus menjaga kualitas udara kabin. Harus dibuka lima menit saja. Enggak usah dibuka full. Itu beberapa hal yang harus diperhatikan,” tutup dr Agus.