Ngelmu.co – Media sosial–khususnya Facebook–belakangan ini membicarakan putra Nusa Tenggara Barat (NTB), Khairurrazak Al-Hafizi.
Banyak akun yang mendoakannya berhasil di Olimpiade Tahfiz Al-Qur’an, karena mendapati unggahan salah satu akun, yakni Naila Ali Bachmid.
Melalui foto yang terunggah di akunnya, Naila menyemangati Khairurrazak, karena merasa yang bersangkutan, berangkat tanpa dilepas oleh pihak Istana Negara.
Unggahannya pun viral, dan sampai ke telinga Gubernur NTB Zulkieflimansyah (Zul).
Akhirnya, pada Kamis (21/10) kemarin, ia meluruskan isu tersebut.
“Ini viral di mana-mana, dan banyak sekali yang minta klarifikasi ke saya, dari seluruh Indonesia,” tutur Zul di awal.
“Khairurrazak Al-Hafizi,” imbuhnya, “adalah kontingen NTB yang sedang mengikuti STQ [Seleksi Tilawatil Qur’an] Tingkat Nasional di Maluku Utara, saat ini.”
“Ananda Hafizi, tidak sedang mengikuti kejuaraan dunia, sebagaimana disampaikan oleh status di bawah ini.”
Demikian jelas Zul, sembari mengunggah hasil tangkapan layar dari status Naila.
“Kontingan NTB, dilepas Pemda secara resmi, didampingi oleh Pemda,” sambungnya.
Saat itu, kontingan NTB, berada di Maluku Utara.
“Di bawah pimpinan Ibu Asisten 1. Alhamdulillah, sekarang masuk final,” tutup Zul.
View this post on Instagram
Adapun berikut pernyataan Naila Ali Bachmid, yang ia tulis di akun Facebook-nya:
Mohon doanya, Khairurrazak Al-Hafizi, asal Desa Keronglong, Kecamatan Suralaga, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.
Telah berangkat menuju kota Mekkah al Mukkaromah, untuk mengikuti Olimpiade Tahfiz Al-Qur’an tingkat dunia pada bulan Oktober.
Tetap semangat, Dek, walaupun tak dilepas Istana Negara, layaknya para atlet olahraga, serta tak diliput khalayak ramai (media).
Kami yakin, di dadamu ada semangat untuk mengharumkan nama Republik Indonesia, melalui lantunan ayat-ayat suci Al-Qur’an.
Semoga sukses dan menjadi juara. Aamiin, aamiin, aamiin yaa rabbal’alamin.
Komentar Warganet
Sesama pengguna Facebook–juga Instagram–menanggapi penjelasan dari Gubernur Zul.
Salah satunya pemilik akun @nandamulejati. “Hoaks di mana-mana. Terima kasih klarifikasinya, Pak Gubernur.”
“Hari gini masih hoaks, ya, Pak. Makasih sudah meluruskan berita. Kita doakan yang terbaik,” ujar @indosurfchick.
Baca Juga:
Kembali ke unggahan yang beredar. Jika ditelusuri, foto itu adalah potret Hafizi, yang diunggah oleh Naila, pada Oktober 2017.
Tepatnya setelah yang bersangkutan berhasil duduk di posisi ke-7 dari 10 besar.
Lalu, pengguna Facebook lain, menyebarluaskan ulang hasil tangkapan layar dari status Facebook Naila, dengan tambahan kalimat.
“Berhubung Indonesia enggak punya stasiun televisi untuk diberitakan dan diviralkan, kita viralkan saja di grup-grup, lanjutkan.”
Begitu kalimat tambahan pada gambar, yang kemudian tersebar pada grup WhatsApp.
Sebagai informasi, pada 2017 lalu, ayah dari Hafizi, menyampaikan syukur, karena pada kesmepatan terkait, anaknya dapat tampil dengan baik.
“Jangankan peringkat 7, peringkat 100 saja kami sudah puas. Terpenting, sudah maksimal,” kata sang ayah.
Saat ini, Hafizi juga berhasil lolos babak final Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) Nasional XXVI 2021, untuk hafalan 30 juz.
Semoga, anak kedua dari empat bersaudara [ataupun ke-59 finalis lainnya] itu dapat lancar menjalani STQH Nasional XXVI, serta makin tumbuh saleh dan salihah.
Aamiin.
