Ngelmu.co – Pada saat momen mudik Lebaran seperti saat ini diharapkan bisa menggerakkan ekonomi daerah pada sektor riil. Sebabnya, pendapatan masyarakat yang biasanya terakumulasi di kota, pada saat musim mudik ini bakal mengalir ke daerah-daerah.
Berdasarkan data yang ada, Presidium Nasional KAHMI Kamrusammad mengatakan bahwa didapatkannya angka pemudik tahun kemarin mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun 2017 lalu, pemudik mencapai 30 juta orang, sedangkan tahun sebelumnya hanya 27 juta pemudik.
Dari data 30 juta pemudik tersebut didapatkan pergerakan ekonomi daerah dari redistribusi pendapatan hasil aktivitas para pemudik pada momen Lebaran sekitar Rp90 triliun.
“Dana itu mengalir dari pembayaran zakat, transportasi, konsumsi, belanja dan yang lainnya,” kata Kamrusammad di Jakarta, Sabtu 9 Juni 2018, seperri yang dikutip dari Viva.
Baca juga: Mau Mudik Dapat THR dari viuGraph? Yuk Ikuti Lombanya
Kamrussamad menyatakan harapannya dalam mudik ada proses transfer knowledge tentang jiwa entrepreneur kaum urban selama ini hidup di kota dengan kompetisi dalam menciptakan kemandirian ekonomi daerah yang disampaikan kepada keluarga di desa. Sehingga terjadi redistribusi aset pendapatan dan redistribusi pengetahuan entrepreneur.
Tambahan lagi, meningkatnya arus mudik dan adanya jaminan pelayanan optimal transportasi mudik dinilai bakal membawa ekonomi daerah akan membaik. Serta meningkatnya transaksi perdagangan di seluruh Tanah Air sejalan dengan bertambah besarnya peredaran uang. Momentum mudik Lebaran harus digunakan untuk pengembangan potensi riil ekonomi daerah karea hal tersebut untuk menggerakkan perekonomian lokal.
Selain itu, harapannya agar kesadaran pemudik harus ditingkatkan untuk menumbuhkan investasi di daerah masing-masing melalui peningkatan investasi sebagian dana yang dibawa ke desa untuk kegiatan-kegiatan produktif di sektor UMKM, industri rumahan, peternakan untuk meningkatkan ekonomi daerah masing-masing pemudik.
Oleh karena itu, dirinya meminta pemerintah untuk bekerja keras dan bersungguh-sungguh dalam menjaga investasi lokal yang tentunya memanfaatkan ekonomi Lebaran untuk mengembangkan ekonomi daerah.
Sedangkan untuk menjamin keamanan dan kenyamanan pemudik, maka pemerintah diminta meningkatkan kualitas layanan sarana dan prasarana pendukung kegiatan ekonomi seperti pasar, pertokoan, pujasera, dan jalan. Pemerintah perlu terus tingkatkan peran serta kalangan swasta dalam mendukung penyelenggaraan berbagai event atau media promosi daerah yang menyebar di berbagai pusat-pusat keramaian/tempat-tempat wisata yang menjadi tujuan para pemudik.
