Ngelmu.co – Video yang diunggah akun X (Twitter), @kemgelapan, membuat netizen tertawa.
Pasalnya, akun tersebut mengunggah video Menkominfo Budi Arie yang telah diedit seolah yang bersangkutan berjalan mundur.
Dalam unggahan tersebut, akun itu juga melengkapinya dengan twit, “Menkominfo Budi Arie resmi mundur”.
Bukan cuma itu, akun tersebut mengunggah video Budi Arie lainnya yang juga telah diedit, dengan twit, “Menkominfo Budi Arie resmi turun”.
Di mana dalam video itu Budi Arie terlihat berjalan mundur, dan eskalator yang sebenarnya naik, otomatis berubah turun.
@ngelmucoVideo yang diunggah akun X (Twitter), @/kemgelapan, membuat netizen tertawa. Pasalnya, akun tersebut mengunggah video Menkominfo Budi Arie yang telah diedit seolah yang bersangkutan berjalan mundur. Dalam unggahan tersebut, akun itu juga melengkapinya dengan twit, “Menkominfo Budi Arie resmi mundur”. Bukan cuma itu, akun tersebut mengunggah video Budi Arie lainnya yang juga telah diedit, dengan twit, “Menkominfo Budi Arie resmi turun”, di mana dalam video itu Budi Arie terlihat berjalan mundur, dan eskalator yang sebenarnya naik, otomatis berubah turun. Salah satu akun yang merespons unggahan @/kemgelapan, yakni @/backjoyski, menyertakan video yang sudah dia unggah pada 27 Juni lalu terkait video, “[EKSKLUSIF] MENKOMINFO BUDIE ARIE MUNDUR”. Sebenarnya bukan tanpa alasan sih, karena terdengar juga suara masyarakat yang mendesak Menkominfo Budi Arie Setiadi untuk mundur dari jabatannya, lantaran dianggap gagal menjaga keamanan data. Seperti diketahui, server Pusat Data Nasional (PDN), diretas ransomware, dan tidak kunjung pulih. Namun, Budi menanggapi singkat desakan mundur tersebut, “Ah, no komen kalau itu, itu haknya masyarakat untuk bersuara,” tuturnya di Gedung DPR, Senayan, Kamis (27/6/2024). Lebih lanjut, menurutnya, meski server PDN, diretas, tetapi belum ada kebocoran data yang terjadi. “Yang pasti, tadi, hasil rapat dengan Komisi I, kita, tidak ada indikasi, dan belum ada bukti terjadinya kebocoran data,” kata Budi Arie. Sebagai informasi, dorongan Budi Arie untuk mundur ini dibuat melalui petisi oleh Southeast Asia Freedom of Expression Network (Safenet). Mereka menggalang suara masyarakat untuk menuntut Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, mundur dari jabatannya. Petisi tersebut terpampang pada laman change.org, dan sudah direspons oleh belasan ribu masyarakat. Tanggapan kalian sendiri gimana, Ges?
Salah satu akun yang merespons unggahan @kemgelapan adalah @backjoyski.
Akun @backjoyski, menyertakan video yang sudah ia unggah pada 27 Juni lalu terkait video, “[EKSKLUSIF] MENKOMINFO BUDIE ARIE MUNDUR”.
Baca juga:
Sebenarnya, munculnya video-video editan itu bukan tanpa alasan, sih.
Pasalnya, terdengar juga suara masyarakat yang mendesak Menkominfo Budi Arie Setiadi untuk mundur dari jabatannya, lantaran dianggap gagal menjaga keamanan data.
View this post on Instagram
Seperti diketahui, server Pusat Data Nasional (PDN), diretas ransomware, dan tidak kunjung pulih.
Namun, Budi menanggapi singkat desakan mundur tersebut.
“Ah, no komen kalau itu, itu haknya masyarakat untuk bersuara,” tuturnya di Gedung DPR, Senayan, Kamis (27/6/2024).
Lebih lanjut, menurutnya, meski server PDN, diretas, tetapi belum ada kebocoran data yang terjadi.
“Yang pasti, tadi, hasil rapat dengan Komisi I, kita, tidak ada indikasi, dan belum ada bukti terjadinya kebocoran data,” kata Budi Arie.
Baca juga:
Sebagai informasi, dorongan Budi Arie untuk mundur ini dibuat melalui petisi oleh Southeast Asia Freedom of Expression Network (Safenet).
Mereka menggalang suara masyarakat untuk menuntut Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi, mundur dari jabatannya.
Petisi tersebut terpampang pada laman change.org, dan sudah direspons oleh belasan ribu masyarakat.
Tanggapan kalian sendiri gimana, Ges?
