Ngelmu.co – Menjelang Ramadan, sebuah masjid milik warga negara Indonesia (WNI), untuk pertama kalinya, diresmikan di Kota Los Angeles, California, Amerika Serikat (AS).
Meski muslim di sana tergolong minoritas, tetapi perkembangannya terus berlanjut.
Komunitas muslim Indonesia di Los Angeles, mewujudkan upaya mereka untuk membangun masjid.
Awalnya, rumah ibadah yang diberi nama Masjid At-Thohir itu merupakan sebuah gereja.
Lalu, komunitas muslim Indonesia di Los Angeles, membelinya pada Agustus 2017.
@ngelmuco Alhamdulillah, jelang #Ramadan, peresmian Masjid #AtThohir di #LosAngeles #California #AmerikaSerikat ♬ Ramadan – Bahasa Version – Maher Zain
Pendiri sekaligus Presiden Nusantara Foundation Imam Shamsi Ali pun menyampaikan apresiasinya.
Sebab, keluarga besar Menteri BUMN Erick Thohir, berjuang dan merealisasikan pendirian masjid di Los Angeles.
Shamsi yang juga seorang imam di Kota New York, berharap masjid tersebut dapat bermanfaat.
Sekaligus menjadi wadah yang efektif bagi umat muslim di AS.
“Selamat kepada Masjid At-Thohir, yang tentunya diinisiasi dan diberikan dukungan penuh oleh keluarga Bapak Erick Thohir.”
“Mudah-mudahan Allah Subhanahu wa Ta’ala menerima dan menjadikannya sebagian dari saham-saham kebaikan dunia dan akhirat. Insya Allah.”
Baca Juga:
Erick Thohir sendiri bersyukur atas peresmian Masjid At-Thohir di Los Angeles, Ahad (27/3/2022) waktu setempat.
Ia menyampaikan terima kasih atas dukungan banyak pihak, dalam pendirian masjid tersebut.
“Alhamdulillah, Masjid At-Thohir di LA, sudah diresmikan. Terima kasih atas dukungannya.”
“Semoga, Insya Allah, masjid ini bisa bermanfaat untuk komunitas muslim Indonesia atau lainnya yang ada di LA.”
Demikian tutur Erick melalui akun Instagram pribadinya, @erickthohir, Jumat (1/4/2022).
Ia juga mengundang seluruh umat muslim setempat, untuk beribadah bersama di Masjid At-Thohir.
Terlebih, bulan suci Ramadan yang sudah di depan mata.
Erick berharap, Masjid At-Thohir bisa menjadi rumah bagi seluruh umat muslim di sana.
“Selain itu, masjid ini diharapkan dapat berkontribusi menjadi pusat syiar dan dakwah,” sebutnya.
