Ngelmu.co – Dukungan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), memantapkan langkah Anies Rasyid Baswedan untuk maju sebagai calon presiden (capres) di 2024 mendatang.
Sebelumnya, Partai NasDem dan Partai Demokrat, telah menyampaikan dukungan mereka untuk Anies.
Maka dengan dukungan PKS, total sokongan untuk Anies sudah melebihi syarat maju sebagai capres [presidential threshold], yakni 20 persen kursi di DPR.
Sebab, NasDem memiliki 59 kursi [10,26 persen], Demokrat 54 kursi [9,39 persen], dan PKS 50 kursi [8,7 persen].
Artinya, Anies telah mengamankan 28,35 persen dukungan.
Kata Pengamat Politik
Merespons hal ini, pengamat politik dari Universitas Andalas, Najmuddin Rasul, pun bicara.
Menurutnya, deklarasi PKS untuk mendukung Anies sebagai capres, makin memantapkan langkah Koalisi Perubahan.
“Langkah Koalisi Perubahan ini tentu membuat Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), dan Koalisi Gerindra-PKB, panik,” tutur Najmuddin, Selasa (31/1/2023).
Di awal NasDem, mendeklarasikan majunya Anies sebagai bacapres, banyak yang coba menggoyahkan PKS dan Demokrat.
Namun, dengan menyusulnya dukungan Demokrat dan PKS untuk Anies, maka akan makin sulit bagi pihak lain mengganjal Anies.
Lebih lanjut, Najmuddin menyampaikan, saat ini Koalisi Perubahan tinggal duduk bersama untuk menyimpulkan nama yang akan mereka usung menjadi cawapres.
Menurutnya, tidak tertutup kemungkinan untuk tokoh atau partai politik lain bergabung dengan Koalisi Perubahan.
Sebab, kandidat pesaing, yakni KIB dan Koalisi Indonesia Raya [Gerindra-PKB], belum juga memantapkan nama capres yang akan mereka usung.
Begitu juga dengan PDIP yang saat ini belum mengerucutkan nama capres, serta rekan koalisi.
Baca Juga:
- Akankah PKS Dukung Anies Sebagai Capres di 2024? Begini Jawabannya
- Anies Jadi yang Pertama Resmi Genggam Tiket Capres 2024
- Sandi Bicara soal Perjanjian Anies dan Prabowo, Sudirman Said Buka Suara
Saat ini, memang baru Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ke-27 RI yang juga Gubernur ke-17 DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan, yang resmi mengantongi tiket capres 2024.
