PAN: Mayoritas Pengurus Wilayah Ingin Membangun Negara Bersama Jokowi-Ma’ruf

Ngelmu.co – Elite Partai Amanat Nasional (PAN) mengatakan, mayoritas pengurus wilayah partainya setuju untuk jalan bersama pemerintahan. Setelah dua kali mengadakan pertemuan bersama Ketua Umum (Ketum) PAN, Zulkifli Hasan, mereka mengaku bersedia gabung dengan Jokowi-Ma’ruf.

Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi

Hal ini diungkapkan oleh Wakil Ketua Umum (Waketum) PAN Viva Yoga Mauladi. Pertemuan dengan para pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN itu, diadakan di kediaman Ketum Zulkifli, di Kompleks Widya Chandra, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (27/6), dan Ahad (30/6).

Dalam pertemuan tersebut, diskusi informal dilaksanakan sebelum Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PAN yang rencananya akan diselenggarakan pada akhir Juli atau awal Agustus 2019 mendatang.

Sementara untuk agenda diskusi di rumah dinas Ketua MPR itu, antara lain mengevaluasi Pemilu 2019 dan membahas terkait sikap PAN usai keputusan Mahkamah Konstitusi (MK), yang menolak semua gugatan hasil Pilpres 2019 yang diajukan kubu Prabowo-Sandi, pasangan capres-cawapres yang didukung oleh PAN.

“Diskusi informal antara pimpinan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan DPP sudah dilakukan. Dari 34 DPW, yang hadir sekitar 30 DPW. Ternyata sikap partai sebagai oposisi tidak berbanding lurus dengan perolehan suara partai,” ujar Viva, Rabu (3/7), seperti dilansir dari Detik.

[su_box title=”Baca Juga” style=”glass”]

Menebak ke Mana Mereka Akan Berlabuh

Usai Putusan MK, Zulkifli Hasan: Masa Koalisi Sudah Berakhir

[/su_box]

Ada empat hal yang menjadi hasil diskusi tersebut. Pertama, mayoritas sepakat partai berlambang matahari ini harus berbenah diri. Kedua, PAN perlu berkonsolidasi. Ketiga, mendampingi masyarakat. Dan keempat, bersama pemerintahan Jokowi-Ma’ruf.

“Sebagian besar menyatakan bahwa PAN perlu fokus memperbaiki internal, menyiapkan proses perkaderan, kedua menata konsolidasi organisasi. Ketiga, membuat program-program kerakyatan yang bersifat advokasi,” lanjutnya.

“Dan keempat, lebih baik bersama-sama dengan pemerintah membangun bangsa dan negara,” pungkas Viva.