Ngelmu.co, JAKARTA – Pada malam pergantian tahun pada Senin (31/12/2018) mendatang, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, meminta kepada masyarakat agar tidak menyalakan kembang api pada malam pergantian tahun baru. Pemprov mengajak masyarakat merayakan tahun baru dengan sederhana.
“Kita kan, memang enggak menyelenggarakan kembang api. Nah, masyarakat juga diimbau agar di daerah Thamrin, enggak perlu lah nyalain kembang api. Karena, kita memang enggak ada izin untuk kembang api,”kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI, Asiantoro dikutip dari VIVA pada Jumat (28/12/2018).
Lebih lanjut, Asiantoro mengimbau kepada masyarakat, agar lebih menikmati malam pergantian tahun baru di ibu kota dengan tidak melakukan kegiatan hura-hura yang dapat mengganggu orang lain.”Kita rayain sederhana, sambil dengar ceramah Aa Gym. Kan, nanti AA Gym memberikan tausiah tuh,” ujarnya.
Untuk diketahui, menyambut pergantian tahun Masehi, Pemprov DKI Jakarta telah menyiapkan panggung hiburan di beberapa titik lokasi yang ada di Jakarta mulai dari Jalan MH Thamrin Jakarta, Jalan Wahid Hasyim, dan di daerah Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat. “Ada musik melayu di pintu barat daya, tuh dekat Patung Kuda. Tetapi, di luar gerbang Monas,” katanya.
Tak hanya itu, kegiatan peringatan malam pergantian tahun baru ini juga digelar bazar yang tersebar di beberapa lokasi di Jakarta. “Disepanjang Thamrin (UKM), dari kecamatan juga ikut berpartisipasi. UKM binaaan dari kecamatan. Unggulan-unggulan kecamatan lah yang difasilitasi,” katanya.
Selain itu, Pemprov juga bakal menyelenggarakan kegiatan nikah masal dan panggung hiburan, untuk menyambut malam pergantian tahun baru.”Yang jelas, kami fokusnya untuk nikah massal,” ujar Asiantoro.
Asiantoro menjelaskan, kegiatan panggung hiburan tersebar di berbagai lokasi di Ibu Kota. Ada di Jalan Wahid Hasyim, Jalan Kebon Sirih, Jalan MH Thamrin, dan pintu Barat Monumen Nasional Jakarta Pusat.
