Ngelmu.co – Mengikuti jejak matan sekjen Projo Guntur Siregar yang terlebih dahulu mendeklarasikan diri bergabung dengan Indonesia Muda Prabowo-Sandi, puluhan pengurus Projo (Pro Jokowi) di Bogor menyatakan tidak lagi mendukung Joko Widodo sebagai calon presiden pada Pilpres 2019 mendatang.
Pernyataan melepaskan dukungan untuk Jokowi itu, kini mereka mengalihkan dukungan kepada Prabowo-Sandiaga. Adapun alasan peralihan dukungan tersebut adalah kekecewaan yang dirasakan atas pemerintahan Jokowi.
Baca juga: Projo Klaim Tahu Dalang Penyerangan Para Pemuka Agama, Siapa?
Pada deklarasi mundurnya mereka dari kepengurusan Projo Bogor, terlihat sejumlah anggota Projo Bogor itu melepaskan atribut dukungan kepada Jokowi dan dimasukan ke dalam kardus yang dinamakan ‘Relawan Kardus’. Kemudian, mereka menggantinya dengan memakai kaos Indonesia Muda Prabowo-Sandi.
Ketua Jawa Barat Indonesia Muda, Sumiati mengatakan bahwa keputusan meninggalkan Jokowi itu adalah mengikuti jejak mantan sekjen Projo, Guntur Siregar. Sumiati juga menegaskan bahwa mereka bukanlah relawan kardus seperti yang dituduhkan Jokowi.
“Kami bukanlah relawan kardus seperti tuduhan Jokowi dalam wawancara yang lalu. Karena dulu kami mendukung Bapak dengan cucuran keringat dan mengharapkan perubahan ekonomi,” tegas Sumiati yang dilansir oleh Republika, Rabu (24/10).
Baca juga: Ketika Denny Siregar Ditagih Janji Mundur dari ProJo
Sumiati mengatakan bahwa ada 30 pengurus Projo Bogor yang mengalihkan dukungan. Terkait dengan kader Projo, Sumiati mengakui bahwa pihaknya tidak bisa memastikan.
“Kalau kader Projo kami tidak bisa memastikan, kami ini sebagai mentor wilayah-wilayah mayoritas Bogor raya,” kata Sumiati.
Sumiati mengatakan keyakinannya Prabowo-Sandi akan memenangkan pilpres 2019.