Ngelmu.co – Sejumlah negara Eropa akan memberikan pengakuan resmi terhadap negara Palestina pada akhir Mei 2024.
Rencana negara-negara Eropa untuk mengakui negara Palestina ini pun memicu reaksi keras dari Israel.
Namun, itu bukan persoalan.
Mengutip Reuters dan Al Arabiya, Selasa (30/4/2024), Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Josep Borrell, buka suara.
Di sela-sela menghadiri pertemuan khusus Forum Ekonomi Dunia (WEC) di Riyadh, Arab Saudi, ia bicara kepada wartawan.
Walaupun, Borrell memang tidak menyampaikan dengan detail, negara mana saja yang akan mengakui negara Palestina, secara resmi.
Namun, pada Maret lalu, sejumlah negara Eropa seperti Spanyol, Irlandia, Malta, dan Slovenia, sudah menyampaikan.
Mereka mengumumkan akan melakukan upaya bersama untuk mewujudkan pengakuan resmi terhadap negara Palestina.
Dalam pernyataan pada 22 Maret lalu, Spanyol mengungkapkan bahwa ini atas nama perdamaian Timur Tengah.
Pihaknya sepakat dengan Irlandia, Malta, dan Slovenia untuk mengambil langkah pertama, menuju pengakuan terhadap Palestina.
Negara yang dideklarasikan di Tepi Barat dan Jalur Gaza.
Baca juga:
Israel memberikan reaksi keras dengan mengecam rencana empat negara Eropa tersebut.
Mereka tidak terima Spanyol, Irlandia, Malta, dan Slovenia, mengupayakan pengakuan bagi negara Palestina.
Israel menyebut jika rencana itu sama dengan memberikan ‘hadiah bagi terorisme’.
Di saat yang bersamaan, pihak internasional menyaksikan bagaimana Israel, membunuh lebih dari 34 ribu warga Gaza, Palestina.
Maka sekali lagi, reaksi keras dari Israel, bukan persoalan.
Sejumlah negara Eropa akan tetap memberikan pengakuan resmi mereka terhadap negara Palestina pada akhir Mei mendatang.
