Ngelmu.co – Video Ustaz Abdul Somad yang mengungkapkan alasan dirinya membatalkan acaranya di Jawa Tengah dan Jawa Timur beredar luas. UAS dalam video tersebut membongkar ancaman dan intimidasi yang diterima dirinya ataupun pihak panitia.
Dalam video tersebut UAS menyatakan alasan mengapa dirinya akhirnya membatalkan acara-acara yang sedianya akan dihadiri oleh dirinya. UAS menyatakan berbagai cara dilakukan untuk menolak dirinya, bahkan menurut cerita panitia, ada panitia yang diamankan pihak kepolisian ketika mempersiapkan kehadiran UAS di Grobogan, Jawa Tengah.
Terkait hal itu, Polri menyatakan tak ada penangkapan terhadap panitia ceramah UAS di Grobogan, Jawa Tengah. Polri menyatakan bahwa UAS dipersilakan melapor jika memang merasa ada ancaman dan intimidasi saat ceramah.
“Tidak ada penangkapan terhadap panitia pengajian Ustaz Abdul Somad tersebut,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo, Senin (10/9/2018), dikutip Detik.
Baca juga: Kapolres Metro Tangsel Datangi UAS dan Larang UAS Ceramah Singgung Politik
Diberitak sebelumnya, Somad menuturkan saat akan berceramah di Kudus, Jawa Tengah, awalnya panitia menyatakan semua persiapan sudah selesai. Setelah acara berakhir, panitia baru mengatakan ada gangguan. Hal yang sama terjadi di Grobogan, Jawa Tengah. UAS menceritakan bahwa panitia mengatakan ada beberapa anggotanya yang ditangkap polisi.
“Ternyata setelah acara baru ngaku. Tadi malam itu sebenarnya banyak yang mengganggu, (panitia) ditangkap,” ungkap UAS.
Hal tersebut disampaikan UAS lewat video yang beredar di media sosial, Senin (10/9/2018). Berikut adalah videonya:
Pengakuan UAS atas persekusi yang dialaminya: panitia banyak diganggu dan ditangkapi
Tak peduli seberapa banyak jalan yang kau bangun, ketika dakwah dirintangi serentak umat akan melawan dan meninggalkanmu!! pic.twitter.com/xnIZnIDqTY
— Eko Widodo (@ekowBoy) September 10, 2018
