Ngelmu.co – Tentang apa yang menjadi prioritas hidup … Jika kau meyakini hidup untuk sholat, maka kau akan punya waktu untuk sholat berjemaah di awal waktu.
Prioritas Hidup
Jika kau meyakini hidup untuk membaca Alquran, maka kau akan meluangkan waktu untuk membaca Alquran setiap harinya.
Jika kau meyakini hidup untuk dakwah, maka kau akan menyediakan waktu untuk berdakwah, menjadi murobbi atau mutarobbi.
Namun, sebaliknya …
Jika kau beranggapan hidup untuk bekerja, mencari uang, maka kau tak akan punya waktu untuk sholat, kecuali di akhir waktu.
Jika kau beranggapan hidup untuk berkarier, mengembangkan bakat atau hobi, maka kau tak bisa meluangkan waktu untuk membaca Alquran, kecuali mungkin di bulan Ramadhan saja.
Jika kau beranggapan hidup untuk mengurus keluarga dan bergaul, maka kau tak akan menyediakan waktu untuk berdakwah, menjadi murobbi dan mutarobbi.
Masing-masing akan mendapatkan apa yang menjadi prioritas hidupnya.
Disibukkan dengan apa yang menjadi prioritasnya.
Jika prioritas waktu Anda untuk ibadah dan dakwah, maka Anda pasti mendapatkan dunia dan akhirat.
Jika prioritas waktu Anda untuk dunia dengan segala kesibukannya, maka Anda akan dapat dunia tanpa akhirat.
Anda, adalah apa yang Anda prioritaskan.
Semoga, tulisan ini bisa menjadi bahan renungan untuk kita bersama. Aamiin.
Oleh: Satria Hadi Lubis
Baca Juga: 25 Tahun di Rumah Sakit