Ngelmu.co – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kalah telak dalam pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta, hari ini, Senin (6/4). Score 17 untuk Nurmasjah Lubis, dan 81 untuk A Riza Patria.
Sesuai prediksi. Calon PKS tidak akan menang. Saya pernah menulis dengan judul ‘Gerindra Jakarta Berkhianat‘, pada 9 November 19 lalu.
Komitmen tinggal komitmen. Janji tinggal janji. Padahal kalau punya komitmen dan integritas, posisi Wagub DKI, sudah bisa di-isi pada akhir 2018.
Keserakahan dan ambisi, membuat komitmen serta janji dengan mudahnya dilanggar.
PKS harusnya sadar, ‘dikerjain’ Gerindra. Permainan politik yang menghalalkan segala cara, tampaknya sedang di-hindari oleh PKS.
Sikap yang bertolak belakang dengan Gerindra, yang lima tahun ini telah bersama-sama PKS.
Saatnya PKS mengevaluasi kebersamaan dengan Gerindra, ketika komitmen dan janji sudah tak dihargai lagi.
Fokus dengan strategi jitu untuk menjemput kemenangan pada Pileg 2024. Oposisi untuk kemaslahatan ummat.
Meninggalkan hiruk-pikuk dengan Gerindra, yang tidak dapat dipegang komitmen serta etika politiknya.
Ucapkan, selamat tinggal Gerindra. Terima kasih atas kepalsuannya untuk DKI 2.
Bandung, 12 Sya’ban 1441/6 April 2020.
Oleh: Pengamat Politik Islam, Tarmidzi Yusuf
Baca Juga: Sandi Ucapkan Selamat ke Wagub DKI Riza Patria, Publik: Katanya Jatah PKS?