Ngelmu.co – Media sosial ramai memberitakan hujan es yang jatuh di beberapa wilayah di Arab Saudi barat yang menyebabkan kerusakan yang luas.Para pengguna di Twitter banyak yang berbagi rekaman hujan es di trotoar dan yang menghancurkan jendela mobil di Madinah.
Lebih dari 50 warga Kota Madinah, Arab Saudi, terluka dan ratusan kendaraan mengalami kerusakan akibat tertimpa bola-bola es yang menerjang bersamaan dengan terjadi badai. Badai hujan es tersebut diketahui terjadi dua hari berturut.
Seperti dikutip dari Arab News, Senin, 26 Februari 2018, badai disertai hujan es dengan ukuran yang besar melanda sejumlah wilayah di Kota Madinah. Badai hujan es tersebut berlangsung sejak 24 Februari 2018 hingga 25 Februari 2018. Namun, yang terparah terjadi pada hari terakhir, yaitu Minggu, 25 Februari 2018.
Warga Kota Madinah menyebutkan bahwa bencana alam yang terjadi tersebut sebagai sebuah peristiwa mengerikan. Hal tersebut dikarenakan bola-bola es sebesar bola golf hingga bola kasti melayang deras dari langit dan menghujam apa saja yang berada di bawah.
Bahkan, Badan Meteorologi Saudi merekomendasikan agar seluruh sekolah untuk ditutup sementara, karena badai dan hujan bola es bisa sangat membahayakan bagi anak-anak.
Dilansir oleh Viva, terbukti berdasarkan catatan Bulan Sabit Merah Saudi, ada sebanyak 54 warga yang terluka dan dievakuasi menggunakan ambulans ke rumah sakit.
Banyak warga yang mendokumentasikan dan menyebarkannya melalui sosial media terkait fenomena alam yang belum pernah terjadi sebelumnya itu. Dalam sejumlah rekaman video, terlihat saat badai menerjang, suasana kota suci kedua setelah Mekah, sangat mencekam. Warga memilih bertahan di dalam rumah mereka, sementara mereka yang terjebak di luar rumah, terpaksa berlarian menyelamatkan diri dari terjangan bola-bola es.
Meski hampir seluruh wilayah Kota Madinah dilanda hujan bola es. Tapi, belum ada kabar mengenai kondisi Masjid Nabawi.
Berikut beberapa video detik-detik badai dekat makam Nabi Muhammad SAW:
