Berita  

Video Pemaksaan Lepas Hijab di India Terus Beredar di Medsos

Pemaksaan Lepas Hijab India

Ngelmu.co – Sampai hari ini, video siswi, guru, dan para staf yang dipaksa untuk melepas hijab mereka sebelum memasuki gerbang sekolah ataupun kampus di Karnataka, India, terus beredar di media sosial.

Baik itu di Twitter, Instagram, dan juga TikTok.

Pada Selasa (15/2/2022), Ngelmu mendapati video yang merekam jelas nasib guru muslimah di salah satu sekolah di Mandya, Karnataka, India.

Langkahnya yang datang dengan mengenakan hijab dan masker, harus terhenti di gerbang sekolah.

Di saat anak yang ia gandeng boleh langsung masuk ke sekolah, wanita itu harus melepas hijab dan gamisnya terlebih dahulu.

Parahnya lagi, pelepasan itu berlangsung di gerbang sekolah.

Maka otomatis siapa pun yang berada di sana, dapat melihatnya.

Ketidakadilan ini bukan hanya terjadi di Mandya, tetapi juga di Shimoga (Shivamogga), Karnataka, India.

Terdapat video yang merekam para siswi muslim menolak melepas hijab mereka, dan lebih memilih untuk pulang.

@ngelmuco Siswi, guru, dan para staf #muslim dipaksa melepas hijab mereka sebelum memasuki sekolah ataupun kampus. #Karnataka #India ♬ INDIA – SUNSET – Cavendish

Pesepak bola muslim, Paul Pogba, bahkan turut mengecam pelarangan hijab yang terjadi di negara bagian Karnataka, India.

Beberapa waktu lalu, ia membagikan video melalui stories di akun Instagram pribadinya, @paulpogba.

“Massa Hindutva terus melecehkan mahasiswi muslim yang mengenakan jilbab ke perguruan tinggi di India.”

Demikian keterangan yang terdapat pada video yang dibagikan oleh Pogba tersebut.

Baca Juga:

Sebelumnya, pemerintah Karnataka dari partai radikal, BJP, memang membuat aturan pelarangan penggunaan hijab di lingkungan sekolah.

Seorang mahasiswi muslim, Bibi Muskan Khan, bahkan diserang oleh gerombolan pemuda radikal Hindutva.

Muskan menjadi bulan-bulanan hanya karena ia beragama Islam, dan mengenakan hijab serta burkak saat mendatangi kampus.

Namun, meski seorang diri, Muskan tidak gentar.

Ia meneriakkan ‘Allahu Akbar’ ke hadapan gerombolan pemuda radikal Hindutva, sembari masuk ke gedung kampus.

Video penyerangan pemuda radikal Hindutva terhadap Muskan pun viral di media sosial.

Akibatnya, aksi protes juga meluas. Mereka yang berasal dari berbagai belahan dunia, mengecam aturan Islamofobia tersebut.

Tidak terkecuali seorang aktris India. Ia juga memprotes pelarangan hijab dengan mengatakan, “Turban [sikh] adalah pilihan, mengapa hijab tidak?”

Peristiwa terus memanas, Malala Yousafzai yang juga ikon hak perempuan dan pendidikan peraih Nobel perdamaian, bilang, larangan jilbab bagi siswa ini mengerikan.

“Para pemimpin India, harus menghentikan marginalisasi perempuan muslim,” tegasnya.