Ngelmu.co – Sejak Ahad (2/7/2023) hingga Senin (3/7/2023) pagi, netizen terus membicarakan nama Gedung DPR di Senayan, Jakarta.
Sebab, pada aplikasi Google Maps, ditandai berbeda, yakni dengan ‘Istana Tikus Berdasi’ hingga ‘Gedung Orang Tidur’.
Terdapat juga penulisan lain, seperti ‘Tempat Tikus Puan Megawati’, ‘Gedung Oknum Korupsi Terbesar di Asia’, hingga ‘Taman Perindustrian Tikus’.
Kembali mengecek hingga pukul 10.28 WIB, beberapa dari berbagai tulisan itu sudah menghilang.
Namun, tulisan ‘Sampah Negara’, ‘Penjajah Masa Kini’, hingga ‘Banteng Tidur’, masih ada.
Mengenai hal ini, sebenarnya, Google memang menyediakan fitur untuk siapa pun dapat edit informasi di Google Maps.
Seperti nama tempat, lokasi, atau detail lainnya. Caranya? Dengan membuka aplikasi:
- Menelusuri tempat atau pilih tempat terkait pada peta;
- Pilih ‘sarankan edit’, kemudian ‘ubah’ nama atau detail lainnya;
- Mengikuti petunjuk pada layar untuk pengguna mengirim masukan; dan
- Tip, untuk membantu kami memverifikasi saran Anda, tambahkan foto. Foto Anda tersedia secara publik, dan mencantumkan nama Anda.
Baca juga:
Sebagai informasi, sampai berita ini ditulis, belum diketahui siapa yang menandai berbagai informasi terkait Gedung DPR di atas.