Ngelmu.co – Para pengguna media sosial, khususnya Twitter, menanyakan soal penerapan protokol kesehatan (prokes) COVID-19 dalam kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Maumere, Sikka, NTT [Nusa Tenggara Timur].
Pasalnya, beredar luas video yang memperlihatkan kerumunan warga, saat Jokowi tiba di lokasi.
“Kunjungan Presiden @jokowi di Maumere (Flores) hari ini tanpa prokes?!,” tanya akun @didienAZHAR.
Kunjungan Presiden @jokowi di Maumere (Flores) hari ini tanpa prokes?! 😷🥱 pic.twitter.com/2J2A63ECBU
— RumahAksaraâ„¢ (@didienAZHAR) February 23, 2021
“HR pasti senyum-senyum sendiri ngeliat video ini di balik jeruji, itu juga kalo boleh bawa hape. Serasa dunia gak adil,” balas @satrianugrrr.
“Gamau komen ah, saya takut malah ditangkep kalo macem-macem. Apakah tindakan saya sudah bener, Pak? @DivHumas_Polri,” saut @Ilhamuh97.
Pihak Istana Kepresidenan pun menjawab, “Benar itu video di Maumere,” kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, mengutip Detik.
Setibanya di Maumere, lanjutnya, Presiden dan rombongan melanjutkan perjalanan ke Bendungan Napun Gete.
“Saat dalam perjalanan, masyarakat sudah menunggu rangkaian di pinggir jalan,” jelas Bey, Selasa (23/2).
“Saat rangkaian melambat, masyarakat maju ke tengah jalan, sehingga membuat iring-iringan berhenti,” imbuhnya.
Menurut Bey, masyarakat Maumere, spontan menyambut kedatangan Jokowi.
Dari atap mobil, Jokowi pun menyapa balik para warga di sana.
“Dan kebetulan mobil yang digunakan Presiden, atapnya dapat dibuka,” tutur Bey.
“Sehingga Presiden dapat menyapa masyarakat, sekaligus mengingatkan penggunaan masker,” sambungnya.
Bey juga membeberkan, bahwa dalam video yang beredar, Jokowi nampak mengingatkan masyarakat soal masker.
“Saat menyapa pun, Presiden mengingatkan warga untuk menggunakan masker dengan menunjukkan masker yang digunakannya,” ujarnya.
Lebih lanjut, Bey juga menjelaskan soal suvenir yang diberikan kepada warga.
Hal tersebut adalah bentuk respons spontan Jokowi. Masker juga menjadi salah satu isi dari suvenir yang dibagikan.
“Itu spontanitas Presiden untuk menghargai antusiasme masyarakat,” kata Bey.
“Suvenirnya itu buku, kaus, dan masker, tapi poinnya, Presiden tetap mengingatkan warga, tetap taati protokol kesehatan,” pungkasnya.
Baca Juga:Â Video Kerumunan di The Jungle Bogor Viral, Warganet ‘Cari’ Bima Arya
Sebelumnya, beredar video yang memperlihatkan kerumunan warga, mendekat ke arah mobil Jokowi.
Mereka tampak ingin mengabadikan kedatangan Presiden di NTT.
Dari atas mobil, Jokowi juga sempat menyapa warga dengan melambaikan tangan.
Ia, memang terlihat mengingatkan warga untuk menggunakan masker.
Tak hanya menyapa dan mengingatkan soal masker, Jokowi juga sempat membagikan suvenir ke mereka yang berkerumun.
Terlepas dari itu, penjelasan pihak Istana Kepresidenan terkait peristiwa ini pun mendapat respons dari publik.
Salah satunya Kriminolog Iqrak Sulhin yang mengatakan, “Saya bilang juga apa, enggak ada pelanggaran.”
“Soal covid, ya sudah lah, semoga sehat semuanya, Ameen,” demikian kicaunya, pada akun Twitter pribadinya, @iqraks, Selasa (23/2) malam.
Ini hanya spontanitas, tidak sengaja, tidak melanggar aturan (begitu mungkin penjelasannya). Soal covid, no comments, semoga sehat-sehat semuanya https://t.co/iXo3ZEHh9K
— Iqrak Sulhin (@iqraks) February 23, 2021