Kecaman keras datang bertubi-tubi kepada KH Yahya Cholil Staquf terkait kehadirannya dalam acara konferensi di Israel. Selain Hamas, protes sangat keras juga disampaikan Faksi Fatah, pimpinan Mahmoed Abbas, yang memegang otoritas pemerintahan Palestina.
Melalui juru bicaranya Usamah Alqawasimy, Fatah menilai kehadiran Yahya yang juga Sekjen PBNU itu sama saja dengan menjual diri kepada setan. Fatah menganggap Yahya sudah menjadi alat propaganda Zionis Israel.
Hal itu diungkapkan Usamah sebagaimana dilansir Safa Palestinian Press Agency, Senin (11/6/2018). Usamah menambahkan, hadirnya Yahya yang juga anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) dalam acara yang diselenggarakan American Jews Committe (AJC) merupakan kejahatan dan pengkhianatan terhadap Al Quds, rakyat Palestina dan umat Islam di dunia.
Fatah meminta agar pemerintah Indonesia dan masyarakat yang pro Palestina untuk meminta pertangunggjawaban kepada Yahya yang sudah memenuhi undangan AJC tersebut.
Kehadiran Yahya sendiri juga membuat heboh umat Islam di Indonesia. Mereka memprotes keras tindakan Yahya. Pihak PBNU menyatakan bahwa kehadiran Yahya bukan mewakili NU dan atas nama kemanusiaan.